Sengkarut Harga Beras: Mulai dari Klaim Stok Aman, Dugaan Penyelundupan Hingga Opsi Impor

Kamis, 13 Oktober 2022 17:02 WIB

Aktivitas bongkar muat beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta, Senin, 29 Agustus 2022. Saat ini, Indonesia diklaim sudah bisa mencukupi kebutuhan beras konsumsi. Berdasarkan Survei Cadangan Beras Nasional (SCBN) 2022 yang merupakan hasil kolaborasi antara Kementan dan Badan Pusat Statistik (BPS), Stok beras nasional periode 31 Maret 2022 mencapai 9,11 juta ton beras. TEMPO/Tony Hartawan

Pada Juni 2022, harga GKP di sentra produksi di 47 kabupaten sebesar Rp 3.984 per kilogram, dan sebulan kemudian, pada Juli harganya langsung melonjak ke Rp 4.783 per kilogram. "Ketika harga GKP melonjak itu, saya sudah sampaikan ke teman-teman di pemerintah, hati-hati ini dengan beras. Karena lonjakannya ini sangat tinggi," ujarnya saat dihubungi Tempo, Rabu, 12 Oktober 2022.

Berikutnya, pada Agustus 2022, harga GKP kembali naik menjadi Rp 5.057 per kilogram dan pada September, harganya sudah Rp 5.088 per kilogram. Bahkan, dalam laporan terakhir dari jaringan tani miliknya, harga GKP di beberapa tempat sudah di atas Rp 6.000 per kilogram.

Artinya, lonjakan harga gabah itu sebentar lagi akan berimbas pada kenaikan harga beras yang relatif tinggi. Terlebih musim paceklik masih akan berlansung dalam lima bulan ke depan, di mana tingkat konsumsi jauh melampaui tingkat produksi. "Jadi ini, saya sudah sampaikan. Hati-hati dengan harga beras," ucapnya.

Sementara itu, Koordinator Nasional Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan Said Abdullah menilai kenaikan harga gabah lantaran ada kenaikan biaya produksi. Sedangkan kenaikan biaya produksi merupakan imbas dari naiknya harga bahan bakar minyak (BBM)

Sebab, menurut dia, kenaikan biaya produksi itu seharusnya diikuti dengan penyesuaian atau kenaikan harga pembelian pemerintah (HPP). Bila tidak, maka petani yang akan menangung kerugian terbesar. Adapun saat ini HPP gabah kering panen atau GKP hanya sebesar Rp 4.200 per kilogram, sementara biaya produksi tembus Rp 5.800 per kilogram.

Terkait permintaan untuk menaikkan HPP gabah itu, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Syailendra mengungkapkan saat ini Badan Pangan Nasional tengah melakukannya. Harga gabah di tingkat petani pun diklaim masih bagus, sehingga Bulog diminta ikut memaksimalkan penyerapan.

"Kalau dari data yang disampaikan teman-teman di kementerian lain yang terkait itu produksi, kita masih surplus. Jadi kita minta supaya Bulog segera menyerap. Kan produksi banyak," kata dia.

Syailendra juga memastikan tidak ada masalah dalam urusan stok kebutuhan beras di dalam negeri. Sebab, pemerintah masih menguasai stok beras di Perum Bulog 700 ribu ton.

Sedangkan, data realisasi stok beras yang ada di masyarakat maupun di Bulog sebanyak 2 juta ton. “Termasuk yang di masyarakat segala macam itu angkanya di atas 2 juta ton. Cukup, lah,” ucap Syailendra.

Selanjutnya: Bulog sudah diperintahkan menyerap beras petani.

Berita terkait

Jurus Badan Pangan Nasional Dongkrak Harga Jagung, Minta Optimalkan Serap Hasil Panen Petani

1 jam lalu

Jurus Badan Pangan Nasional Dongkrak Harga Jagung, Minta Optimalkan Serap Hasil Panen Petani

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) minta Perum Bulog dan semua pemangku kepentingan di bidang pangan jagung serap hasil panen petani

Baca Selengkapnya

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

10 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Marak Penyelundupan, Pengusaha Kesulitan Mendapat Benih Lobster

11 jam lalu

Marak Penyelundupan, Pengusaha Kesulitan Mendapat Benih Lobster

Masih maraknya penyelundupan benih bening lobster atau benur membuat pembudidaya lokal kesulitan memperoleh benih.

Baca Selengkapnya

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

15 jam lalu

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

Aliansi Pendidikan Gratis Riau mencatat, lebih dari 50 calon mahasiswa Unri masuk kelompok UKT tidak sesuai kemampuan ekonomi orang tua mereka.

Baca Selengkapnya

Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

18 jam lalu

Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

Aktivitas tambang ilegal batu bara di Desa Sumbersari, Kutai Kartaanegara, Kalimantan Timur berdampak buruk bagi warga.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

1 hari lalu

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menyatakan pihaknya terus memperkuat sinergi dan mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Baca Selengkapnya

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

1 hari lalu

Begini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman

Sindikat penjual benur atau benih lobster ilegal memiliki cara khusus dalam penyelundupan benur ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

1 hari lalu

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

Berdasarkan pemeriksaan, tiga tersangka yang melakukan penyelundupan benih lobster baru satu kali menggunakan gudang di lokasi penangkapan.

Baca Selengkapnya

Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

1 hari lalu

Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

Kerugian negara dari penyelundupan benih bening lobster ditaksir sebesar Rp 19,2 miliar

Baca Selengkapnya