Sudiartana, Kader Demokrat ke-16 yang Ditangkap karena Korupsi

Reporter

Editor

Kamis, 30 Juni 2016 11:14 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi mencokok I Putu Sudiartana di Perumahan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta Selatan, Selasa malam lalu. Putu menjadi tersangka penerima suap proyek 12 jalan di Sumatera Barat senilai Rp 300 miliar. (Baca: Putu Sudiartana Ternyata Ditangkap Setelah Berbuka Puasa di KPK)

Dari rumahnya, penyidik menyita bukti transfer Rp 500 juta dan uang tunai Rp 390 juta dalam pecahan dolar Singapura. “Demokrat terpukul sekali,” kata Wakil Ketua Komisi Hukum DPR Benny Kabur Harman. Sudiartana adalah politikus Demokrat dari Bali dan duduk bersama Benny di Komisi Hukum.

Selain Sudiartana, dalam dua hari penyidik KPK menangkap lima orang di Jakarta, Padang, dan Tebing Tinggi yang diduga terkait dengan penyuapan kepada Putu. “Menetapkan tersangka IPS, Nov, dan Suh sebagai penerima suap,” kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan saat mengumumkan penangkapan itu, Rabu 29 Juni 2016.

Ketiganya dijerat dengan Pasal 12 huruf a atau Pasal 11 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. Sebelum menangkap Putu, penyidik menangkap Novianti dan suaminya, Muhlis, pada Selasa siang. Novianti adalah sekretaris Putu di DPR. “Salah satu transfer uang ke rekening suami staf IPS,” kata Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif.

Tim penyidik yang sudah berangkat ke Padang kemudian menangkap Yogan Askan dan Suprapto. Menurut Sekretaris Demokrat Sumatera Barat Asrul Tanjung, Yogan adalah pengusaha dan kader Partai Demokrat. Ia diduga yang akan mengerjakan proyek jalan yang memakai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2016 itu. Adapun Suprapto tak lain adalah Kepala Dinas Prasarana Jalan dan Tata Ruang Permukiman Sumatera Barat. Keduanya juga ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap.

KPK juga menangkap Suhaemi, di Tebing Tinggi, Sumatera Barat. Menurut Basaria, ia merupakan orang kepercayaan Sudiartana yang diduga mengatur proyek tersebut dan menjanjikan pengaturan proyek di DPR kepada Yogan dan Suprapto. “Saya mendengar info penangkapan Kepala Dinas dari istrinya,” kata Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Ali Asmar.

Setelah pengumuman KPK itu, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memanggil petinggi partai ke rumahnya di Cikeas, Bogor. Hasilnya, Sudiartana dipecat dari semua jabatan di partai. Meski begitu, partai menimbang untuk memberikan bantuan hukum. “Saya akan tanya dulu apakah ia akan pakai pengacara sendiri atau partai,” kata Sekretaris Jenderal Hinca Panjaitan.

MUHAMMAD RIZKI | ANDRI EL FARUQI | HUSSEIN ABRI YUSUF | REZKI ALVIONITASARI | KODRAT

Berita lainnya:
Alasan Pria Menggigit Saat Bercinta
Daftar Pemain yang Harus Didepak dari Timnas Inggris

Kenapa Ahok Tak Pakai NJOP Beli Lahan Cengkareng?

Berita terkait

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

8 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas

Baca Selengkapnya

Jelang Pilpres 2024, Beberapa Parpol Ini Potensial Jadi Rumah Ridwan Kamil

7 Oktober 2021

Jelang Pilpres 2024, Beberapa Parpol Ini Potensial Jadi Rumah Ridwan Kamil

Moncernya karier dan tingginya popularitas Ridwan membuat sejumlah partai mendekatinya. Berikut jejak kedekatan Ridwan Kamil dan sejumlah parpol

Baca Selengkapnya

Daftar Pimpinan DPR yang Terjerat Kasus Korupsi

27 September 2021

Daftar Pimpinan DPR yang Terjerat Kasus Korupsi

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Azis Syamsuddin menambah daftar pimpinan badan legislatif yang terjerat kasus korupsi.

Baca Selengkapnya

KPU Tunggu Tiga Partai Lengkapi Berkas DPRD Kota Malang

7 September 2018

KPU Tunggu Tiga Partai Lengkapi Berkas DPRD Kota Malang

KPU sedang mengebut berkas pelantikan PAW DPRD Kota Malang.

Baca Selengkapnya

Mengurai Kasus Dokumen Palsu JR Saragih

19 Maret 2018

Mengurai Kasus Dokumen Palsu JR Saragih

Kasus dokumen palsu yang menjerat bakal calon Gubernur Sumatera Utara Jopinus Ramli Saragih atau JR Saragih terus bergulir.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat Siapkan AHY sebagai Pemimpin Baru Setahun Lalu

12 Maret 2018

Partai Demokrat Siapkan AHY sebagai Pemimpin Baru Setahun Lalu

Pada acara puncak Rapimnas Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhono atau AHY mengajak generasi muda bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

AHY Berpidato, Demokrat: Kami Tawarkan AHY sebagai Pemimpin Baru

12 Maret 2018

AHY Berpidato, Demokrat: Kami Tawarkan AHY sebagai Pemimpin Baru

Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan optimistis pidato politik AHY mampu mendorong elektabilitasnya sebagai pemimpin.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Demokrat Akan Diuntungkan Jika Bergabung dengan Jokowi

12 Maret 2018

Pengamat: Demokrat Akan Diuntungkan Jika Bergabung dengan Jokowi

Partai Demokrat menyatakan akan mengusung capres dan cawapres dalam pilpres 2019.

Baca Selengkapnya