Formula E Jakarta 2023 Digelar Ancol dan Wacana Street Circuit untuk Gelaran 2024
Reporter
Mutia Yuantisya
Editor
Ahmad Faiz Ibnu Sani
Minggu, 19 Maret 2023 06:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai penyelenggara Formula E Jakarta 2023 telah memastikan bahwa ajang balap mobil listrik yang akan diikuti oleh 11 negara dari seluruh dunia digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.
“Sampai saat ini untuk 2023 masih di Ancol,” kata Vice President Corporate Secretary Jakpro Syachrial Syarif saat dikonfirmasi Tempo, Jumat, 17 Maret 2023.
Berbagai kontroversi mewarnai perjalanan perhelatan Formula E Jakarta sejak pertama kali digelar pada 2022 hingga penyelenggaraan kedua yang akan digelar Juni 2023. Terbaru, muncul rencana penggunaan jalan protokol Ibu Kota, yaitu Jalan Jenderal Sudirman dan Medan Merdeka sebagai arena atau sirkuit balap mobil listrik ini untuk tahun penyelenggaraan 2024.
Wacana Formula E Jakarta 2024 tak digelar di sirkuit Ancol
Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai Ketua Steering Committee (SC) Formula E 2023 menyampaikan kemungkinan Formula E Jakarta 2024 tak akan digelar di sirkuit Ancol, Jakarta Utara.
Dia mengatakan rencana tersebut telah dibahas bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Co-founder Formula E, Alberto Longo.
"2024 kemungkinan besar, tadi kami sudah bicara dengan Alberto dan Gubernur, kita tidak lagi di sirkuit Ancol, tetapi kita street circuit dalam kota," kata Bamsoet di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) menilai balapan mobil listrik akan lebih menarik jika dihelat di jalan raya. Namun, jalanan yang akan dijadikan lokasi balapan belum disepakati, tetapi Jalan Jenderal Sudirman disebut paling potensial untuk digunakan.
"Lokasi pastinya akan diumumkan di waktu yang tepat. Pasti bukan di dalam kawasan Monas, kemungkinan besar bisa di sekitar kawasan Jalan Jenderal Sudirman," ujarnya.
Selanjutnya: Ketua DPRD Minta tak Ada APBD yang Dipakai
<!--more-->
Jakpro Ikuti Arahan
Menanggapi rencana street circuit pada perhelatan Formula E 2024, Jakpro menyatakan bahwa pihaknya mengikuti penugasan.
“Kita sebagai BUMD yang mendapatkan penugasan harus mengikuti saja. Apa yang diarahkan apa yang diputuskan sampai kemudaian hari, kita ikut saja,” kata Syachrial di Jakarta Pusat.
Polda Metro Jaya tak tahu soal recana Formula E akan digelar di Jalan Sudirman
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Latif Usman mengatakan belum tahu soal rencana Formula E 2024 yang akan digelar di Jalan Sudirman. "Saya tidak dengar wacana itu,” kata Latif Usman saat dihubungi Tempo, Sabtu, 18 Maret 2023.
Dia mengatakan pihaknya belum diajak berkomunikasi perihal wacana penyelenggaraan Formula E 2024 yang akan menggunakan lintasan Jalan Sudirman-Thamrin dan Medan Merdeka. “Belum pernah saya dengar,” tuturnya.
Ketua DPRD DKI Jakarta tidak keberatan, asal tidak menggunakan dana APBD
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menanggapi rencana penyelenggaraan Formula E 2024 yang akan digelar di Jalan Sudirman dan tidak lagi di Sirkuit Ancol. Politikus PDI Perjuangan itu pun tak mempermasalahkan hal tersebut, selama penyelenggaraan Formula E tidak menggunakan dana APBD.
"Prinsipnya mereka kan B2B (business to business). Kalau masuk APBD saya nggak ngasih. Terserah aja (lokasinya)," kata Prasetyo saat ditemui di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Kamis, 16 Maret 2023. "Jangan pakai APBD," katanya.
Selanjutnya: Sumber pendanaan Formula E 2023
<!--more-->
Formula E 2023
Panitia dan Formula E Operation (FEO) memutuskan mobil-mobil listrik itu akan kembali mengaspal di sirkuit Ancol tahun ini. Sirkuit tersebut memiliki panjang lintasan 2,4 kilometer dan 18 tikungan.
Ketua Steering Committee (SC) Formula E 2023 Bambang Soesatyo dan Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin telah membahas soal teknis sponsor Jakarta E-Prix 2023.
Bamsoet menyampaikan bahwa pihaknya berupaya menghindari masalah hukum pada perhelatan balap mobil listrik internasional itu.
Politikus Partai Golkar ini juga meminta PT Jakpro lebih berhati-hati sebelum dan sesudah penyelenggaraan balap.
Sumber Pendanaan Formula E 2023
Soal sumber pendanaan, kata Bamsoet, panitia tak akan mengandalkan uang negara atau pemerintah daerah. Panitia Formula E 2023 bakal mencari sponsor dari pihak swasta.
"Jadi intinya saya sampaikan sesuai arahan Gubernur, arahan Presiden, acara ini adalah B2B. Sama sekali tidak memakai APBN maupun APBD," kata dia.
Bamsoet mempersilakan apabila ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ingin turut serta mengucurkan dana untuk Jakarta E-Prix. Sebab, tahun lalu, tak ada satu pun perusahaan pelat merah yang mensponsori Formula E Jakarta.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu memperkirakan Formula E 2023 bakal disaksikan 1,5 miliar penduduk dari seluruh dunia dan diliput 153 televisi internasional. Karena itu, menurut Bamsoet, kesempatan ini bagus sebagai ajang promosi bagi perusahaan yang menjadi sponsor.
Pilihan Editor: Soal Forum Khusus Audit Formula E 2022, PDIP: Belum Tahu, hingga Kini Semua Tidak Jelas