Jabodetabek Tetap PPKM Level 1 Saat Kasus Covid-19 Terus Naik

Sabtu, 9 Juli 2022 16:51 WIB

Warga melakukan senam bersama saat car free day di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 3 Juli 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Penyebaran virus corona di Jakarta masih merajalela setelah sebelumnya sempat melandai. Sejak kemunculan subvarian Omicron BA.4 dan BA.5, penambahan kasus Covid-19 di Ibu Kota masih tergolong tinggi. Sempat dinaikkan jadi PPKM Level 2, sehari kemudian dibatalkan, Jakarta dan sekitarnya kembali ke PPKM Level 1.

"Sangat jelas varian Omicron dan turunannya ini berbahaya, apalagi subvarian BA.4 dan BA.5," kata epidemiolog dari Griffith University, Dicky Budiman saat dihubungi, Jumat, 8 Juli 2022.

Tempo mengecek penambahan kasus harian melalui situs corona.jakarta.go.id periode 8 Juni-8 Juli 2022. Warga yang terinfeksi Covid-19 naik signifikan pada 15 Juni, yaitu 730 orang.

Setelah itu, jumlah kasus terus bertambah, bahkan menyentuh 1.226 orang pada 22 Juni 2022. Penambahan kasus sempat menurun di angka 838 pada 27 Juni.

Akan tetapi, satu hari kemudian penambahan kasus tembus rekor lagi menjadi 1.250. Kenaikan kasus kembali menyentuh angka tertinggi pasca temuan subvarian Omicron, yakni 1.516 pada 6 Juli 2022.

Advertising
Advertising

Menurut Dicky, terjadinya gelombang baru kenaikan Covid-19 dapat dilihat dari pergerakan kasus selama dua pekan. Jika terjadi kenaikan kasus yang konsisten dalam dua pekan, maka dapat disebut memasuki satu gelombang baru.

"Ada peningkatan kasus yang konsisten. Bukan naik-turun, tapi konsisten," ucap dia.

Di tengah tingginya jumlah pasien Covid-19, pemerintah tetap menetapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 di wilayah aglomerasi Jabodetabek. Ketentuan ini berlaku mulai 6 Juli hingga 1 Agustus 2022.

Warga saat melakukan aktivitas di kawasan Jalan Jend Sudirman, Jakarta, Rabu, 6 Juni 2022. TEMPO/Subekti

Regulasinya diatur dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2022 tentang PPKM Pada Kondisi Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali.

Padahal, satu hari sebelum aturan ini terbit, pemerintah menaikkan status PPKM Jabodetabek ke Level 2 yang tertuang dalam Imendagri Nomor 33 Tahun 2022. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian membatalkan Imendagri 33/2022 yang baru berumur sehari itu.

Alasannya, pemerintah melihat terjadi tren pelandaian (flattening) kasus dalam satu pekan terakhir. Direktur Jenderal Bina Administrasi Wilayah Kemendagri Safrizal menyebut penurunan tersebut mengindikasikan wilayah Jabodetabek telah melewati puncak Covid-19.

"Pertimbangannya kasus yang sudah mulai melandai," ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 7 Juli 2022.

Dicky menilai yang terpenting bukanlah tentang masa puncak gelombang Covid-19 telah terlewati. Pemerintah harus memikirkan cara agar tingkat infeksi virus rendah. Selain itu, perlu juga dipastikan penyintas tidak menderita efek Covid-19 yang berkepanjangan alias long Covid-19.

"Kalau bicara puncak (gelombang), itu tricky, karena kalau bicara puncak, bicara kasus. Sedangkan testing dan tracing-nya lemah," terang dia.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengingatkan masyarakat tetap patuh, taat, disiplin, dan bertanggung jawab meningkatkan pelaksanaan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 meski pelonggaran aktivitas berlanjut.

Dia juga meminta masyarakat memastikan seluruh keluarganya di rumah ataupun di lingkungan terdekat untuk disuntik vaksin dosis ketiga alias booster. “Karena memang pelonggaran sudah semuanya 100 persen, tapi harus didukung dengan protokol kesehatan yang ketat dan juga vaksin,” tutur politikus Partai Gerindra itu.

LANI DIANA | FAJAR PEBRIANTO | MOH. KHORY ALFARIZI

Baca juga: Kemendagri Batalkan PPKM Level 2 di Jabodetabek, Jakarta Tetap PPKM Level 1

Berita terkait

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

6 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

10 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

1 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

2 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

3 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

5 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

5 hari lalu

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Semua Wilayah Jakarta Hujan Ringan Siang Ini

6 hari lalu

BMKG Prakirakan Semua Wilayah Jakarta Hujan Ringan Siang Ini

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, Jumat 26 April 2024, berawan dan hujan ringan.

Baca Selengkapnya