TEMPO.CO, Jakarta -Sejak 1,5 tahun lalu, korban-korban perdagangan berjangka komoditas ilegal dengan instrumen online binary option atau opsi biner, Binomo, membuat grup di aplikasi perpesanan instan Telegram. Berawal dari berbagi kemalangan tentang duitnya yang raib karena tertipu investasi bodong, para korban bersepakat melaporkan perusahaan dan para affiliator-nya kepada kepolisian.

“Sampai sekarang jumlah korbannya terus bertambah. Dari data yang sudah masuk ke kami ada ratusan, sedangkan anggota di grup (Telegram) sudah ada 8.000 orang,” ujar kuasa hukum korban, Finsensius Mendrofa, saat dihubungi pada Kamis, 3 Februari 2022.

Binomo adalah platform trading online yang mempertaruhkan deposit para investornya melalui tebakan kenaikan nilai aset dalam durasi tertentu. Disebut judi online, investor akan untung bila tebakannya benar dan bakal rugi jika salah karena depositnya hangus.

Oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi atau Bappebti, platform opsi biner ini sudah dinyatakan ilegal dan tidak mendapatkan izin. Namun platform itu masih terus beroperasi, bahkan para affiliator-nya tak berhenti memasarkan Binomo melalui pelbagai media sosial, termasuk YouTube.

Diwakili delapan orang, korban investasi bodong ini akhirnya secara resmi melaporkan platform Binomo sekaligus para affiliator yang diduga memiliki peran ke Bareskrim Polri. Laporan teregistrasi dengan nomor STTL/29/II/2022/Bareskrim. Hanya dari delapan orang, Finsensius mengatakan kerugian yang ditanggung mencapai Rp 2,4 miliar.

Finsensius mengatakan ada enam pasal disangkakan. Keenamnya adalah Pasal 27 ayat 2 Undang-undang Transaksi Elektronik (UU ITE) tentang perjudian online, Pasal 28 ayat 1 UU ITE tentang berita bohong yang merugikan konsumen, dan Pasal 378 KUHP juncto Pasal 55 tentang penipuan.

Kemudian, Pasal 3, Pasal 5, dan Pasal 10 Undang-undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. Finsensius tidak menggamblangkan nama-nama affiliator Binomo yang terseret dalam perkara tersebut. “Yang jelas lebih dari satu orang dan ada yang figur publik yang sempat viral,” katanya.

Ribuan Platform Opsi Biner Diblokir

Binomo hanya satu dari ribuan platform opsi biner yang sudah diblokir oleh pemerintah. Selama 2021, Bappebti Kementerian Perdagangan memblokir 1.222 situs perdagangan berjangka komoditi ilegal dan permainan judi berkedok trading. Dari situs-situs tersebut, 92 domain merupakan opsi biner, termasuk Binomo. Lainnya adalah IQ Option, Olymptrade, Quotex, serta platform lain sejenisnya.

Bappebti juga memblokir 336 robot trading , seperti Net89/SmartX, Auto Trade Gold, Viral Blast, Raibot Look, DNA Pro, EA 50, Sparta, Fin888, Fsp Akademi Pro, serta perusahaan sejenis. Selain opsi biner dan penawaran paket investasi forex berkedok penjualan robot trading, situs yang diblokir adalah duplikasi situs website pialang berjangka yang memiliki perizinan dari Bappebti dan situs web introducing broker (perantara) dari pialang berjangka luar negeri, layaknya OctaFX dan FBS.

“Aplikasi opsi biner yang beredar saat ini tidak memiliki legalitas di Indonesia. Apabila terjadi perselisihan atau dispute antara nasabah dengan penyedia, Bappebti selaku regulator di bidang perdagangan berjangka tidak dapat memfasilitasi nasabah dalam rangka mediasi,” ujar Pelaksana tugas Kepala Bappebti Indrasari Wisnu Wardhana.

Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pengerapan mengatakan tren situs perdagangan berjangka ilegal terus muncul dari tahun ke tahun. Sejak 2016, Kominfo telah menerima aduan platform investasi sesat sebanyak 1.130. Dua tahun terakhir selama pandemi Covid-19, jumlah laporan itu melejit.

“Karena orang tidak punya kegiatan, lalu orang mencoba-coba,” kata dia. Pada 2016, Kominfo telah memblokir 20 situs. Kemudian pada 2017, angkanya naik menjadi 103 situs; 2018 menjadi 367 situs; dan 2020 sebanyak 1.057 situs.

Edukasi untuk Cegah Korban Investasi Ilegal

Sementara itu pada 2021, Kominfo bersama OJK, Kepolisian, dan lembaga lainnya menggelar program bersama untuk mencegah investasi ilegal. Semuel mengatakan perlu pemahaman masyarakat mengenai instrumen investasi yang aman agar mencegah munculnya korban akibat investasi ilegal.

Kominfo, kata Semuel, terus mengedukasi agar masyarakat untuk tidak tergiur dengan iming-iming keuntungan jumbo dari iklan investasi. “Jadi kita juga perlu mencerdaskan masyarakatnya dulu. Ini agar menjadi filter yang ampuh. Kalau tidak ada yang akses, ya (investasi bodong) tidak akan laku juga,” katanya.

Direktur PT.TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi melihat langkah pemerintah menangani menjamurnya modus perdagangan ilegal dan investasi bodong belum maksmial. Hanya dengan menutup sebuah situs, situs-situs lain akan bermunculan di kemudian hari dengan teknologi yang berbeda-beda.

Karena itu sejak 2015, Ibrahim mengatakan pihaknya sudah mengusulkan hukuman berupa pemblokiran rekening bagi pialang ilegal. “Kalau seperti ini orang takut semua. Jadi Bappebti harus mengeluarkan SK pemblokiran rekening pialang ilegal, bukan memblokir mesin,” katanya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | CAESAR AKBAR

Baca Juga: G20 di Bali, Gugus Tugas Akan Sampaikan 3 Rekomendasi Transisi Energi Hijau

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.