Kinerja PLN Merosot, Menteri Rini Tepis Kekhawatiran Sri Mulyani

Reporter

robby irfany

Jumat, 29 September 2017 13:06 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berbincang dengan Menteri BUMN Rini Soemarno (kedua kiri) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) sebelum mengikuti rapat terbatas tentang Persiapan Penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF-World Bank 2018 di Ka

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno menyatakan tak akan mengubah investasi PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) pada megaproyek listrik 35 ribu megawatt (MW). Menurut Rini, kondisi keuangan PLN saat ini sehat untuk membangun pembangkit sekaligus menyelesaikan jaringan transmisi dan distribusi.

"Menteri Keuangan lebih khawatir daripada saya itu wajar. Tapi kami tahu apa yang kami lakukan," ujar Rini dalam forum investasi infrastruktur di Jakarta, Kamis, 28 September 2017.

Baca juga: Menteri BUMN Tanggapi Surat Sri Mulyani ke PLN

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menganggap PLN perlu merevisi proyek lantaran kinerja keuangannya terus menurun. Pernyataan itu disampaikan Sri melalui surat kepada Menteri BUMN serta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Salinan surat bersifat segera ini bocor ke publik pada Selasa lalu.

PLN, ucap Rini, sudah memperkuat fondasi keuangan dengan melakukan revaluasi aset. Pemerintah juga turut menanamkan modal sebesar Rp 28,56 triliun. PLN pun hanya menambah kapasitas pembangkitan setrum sekitar 10 ribu MW. Kapasitas sisanya dikerjakan pengembang pembangkit swasta.

Perusahaan membutuhkan duit Rp 585 triliun untuk merampungkan proyek, sementara dana yang tersedia dari lingkup internal perusahaan sebesar Rp 39,3 triliun. Rini meminta PLN lebih gencar mencari pinjaman agar program yang diluncurkan pada 2015 ini selesai tepat waktu.

Menteri Keuangan justru menyebut kinerja keuangan PLN terus melorot lantaran kewajiban korporasi mencicil utang pokok berikut bunganya. Ongkos tersebut tak sejalan dengan pertumbuhan kas bersih operasi.

Advertising
Advertising

Kajian Kementerian Keuangan juga menyatakan pembayaran pokok dan bunga pinjaman perseroan bakal meningkat beberapa tahun mendatang, sesuai dengan profil jatuh tempo pinjaman. Di sisi lain, pertumbuhan penjualan listrik tak memenuhi target. "Dan adanya kebijakan pemerintah meniadakan kenaikan tarif tenaga listrik dapat berpotensi meningkatkan risiko gagal bayar PLN," ucap Sri.

Simak juga: Disebut Bakal Gagal Bayar Utang, Menteri Jonan Janji Evaluasi PLN

Menteri Energi Ignasius Jonan menuturkan kondisi keuangan PLN masih aman untuk melanjutkan pembangunan pembangkit. Ia mengaku sudah meminta pendapat Presiden Joko Widodo soal ini. "Kata Presiden, ‘Kalau PLN ada kesulitan cash flow, proyek yang akan dikerjakan boleh saja dikasihkan kepada swasta.’ Jadi 5.000 MW bisa diberikan ke swasta," kata Jonan.

Direktur Utama PLN Sofyan Basir optimistis perusahaan bisa menyelesaikan program pemerintah tepat waktu. "Rating PLN luar biasa. Dijamin pemerintah pula. Takut apa kalian?

JULNIS FIRMANSYAH | ROBBY IRFANY | PUTRI ADITYOWATI

PLN

Berita terkait

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

1 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

2 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

2 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

3 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

4 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

5 hari lalu

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

Perseroan berharap pelaksanaan liga voli profesional tersebut akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.

Baca Selengkapnya

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

5 hari lalu

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.

Baca Selengkapnya

Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Dukung PEVS

5 hari lalu

Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Dukung PEVS

Guna memperkuat kolaborasi dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di tanah air, PT PLN (Persero) mendukung penyelenggaraan Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

6 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

7 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya