Mahasiswa dan Polisi Bentrok di Tangerang Selatan

Reporter

Editor

Kamis, 18 Oktober 2012 14:55 WIB

Wakapolri Komjen Polisi Nanan Sukarna. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Tangerang Selatan-Ratusan mahasiswa dari satu universitas di Tangerang Selatan terlibat bentrok dengan polisi kala berunjuk rasa menolak kedatangan Wakil Kepala Kepolisian RI Inspektur Jenderal Nanan Sukarna ke kampus mereka. Mereka melemparkan batu ke arah polisi yang dibalas dengan tembakan gas air mata.

Kericuhan ini mengakibatkan seorang mahasiswa semester 7 Fakultas Hukum Universitas Pamulang, Bernadiktus Mega Pradita (20) luka berdarah di hidung. Ia kena pukul polisi yang mencoba menghalau unjuk rasa. "Saya tidak tahu siapa yang memukul,” kata Benediktus. “Namun yang di depan tadi polisi semua. Oknum polisi itu memukul polisi. Tak mungkin satpam atau rektorat yang melakukannya."

Inspektur Jenderal Nanan Sukarna, yang akhir-akhir ini ramai hendak diusung PDI Perjuangan dalam pemilihan kepala daerah Jawa Barat, datang ke kampus itu Kamis, 18 Oktober 2012, pukul 08.15. Nanan datang hendak menjadi pembicara dalam seminar manajemen yang digelar mahasiswa dan rektorat.

Sekitar 30 Mahasiswa kemudian menghadang Nanan di tengah kampus. Mereka membuat barikade mencoba keluar kampus. Lima menit kemudian, Nanan yang dikawal ketat menerobos barisan mahasiswa. Ia pun masuk aula Rektorat. tempat acara berlangsung, meski telat 30 menit.

Saat Nanan di dalam, mahasiswa berorasi menolak kedatangan dan memintanya keluar dari kampus. Di luar jumlah mahasiswa berlipat-lipat menjadi sekitar 300-an orang. Nanan pun segera diamankan keluar usai acara berlangsung.

Mahasiswa kemudian menaiki mobil truk pasukan pelopor dan mengambil satu unit tameng. Polisi berusaha mencegahnya. Namun mahasiswa melawan. Dua polisi dipukul mahasiswa dengan bambu.

Justru mahasiswa yang kemudian memukul mundur polisi hingga kantor Kepolisian Setor Pamulang di seberang kampus. Mahasiswa yang menguasai bunderan Pamulang terus melempari polisi menggunakan batu. Aksi tersebut dibalas dengan tembakan gas air mata.

Sedikitnya lima mahasiswa ditahan. Kepolisian sudah menguasai jalan yang macet total di sekitar bundaran Pamulang. Polisi terus membuat suara tembakan sehingga mahasiswa bertahan di dalam kampus. Bentrokan pun baru reda pada pukul 11.00. Lima polisi cidera dalam kejadian ini.

Mahasiswa Universitas Pamulang menyatakan bentrokan terjadi spontan dan tak terkendali. ”Awalnya kami bertahan, polisi mengeluarkan tembakan peringatan, dan teman-teman mahasiswa melempari polisi dengan batu di jalan depan Kampus,” kata Koordinator Mahasiswa Universitas Pamulang, Boma Lesmana.

Ia menuturkan, kalangan mahasiswa menolak Nanan memasuki areal kampus. Mahasiwa tak secara jelas merinci alasan menolak kedatangan Nanan ini.

JONIANSYAH | WANTO

Berita Terkait

Mahasiswa Serang Polisi, Pamulang Mencekam

Berita terkait

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

23 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

1 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

2 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

Unjuk rasa Hari Buruh Internasional dengan pagelaran teatrikal dan aksi berjalan kaki (long march)

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

2 hari lalu

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

3 hari lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

5 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

8 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

8 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya