Radar Padam, Angkasa Pura II Terancam Sanksi

Reporter

Editor

Selasa, 18 Desember 2012 09:12 WIB

Ruang operasi Air Traffic Control (ATC) di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. TEMPO/Dimas Aryo

TEMPO.CO, Jakarta-Kementerian Perhubungan mengkaji menjatuhkan sanksi kepada PT Angkasa Pura II, pengelola Bandar udara Soekarno-Hatta. Itu terjadi setelah insiden padamnya radar pengatur lalu lintas udara, Ahad sore. Kendati cuma padam 15 menit, dampaknya nyaris fatal, 39 penerbangan tertunda. Dua pesawat bahkan nyaris bersenggolan.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengatakan sanksi akan dijatuhkan bila investigasi menemukan adanya kelalaian dari pengelola bandara. Saat ini tim Kementerian tengah menelusuri penyebab matinya baterai (uninterruptible power supply atau UPS) pada Ahad sore lalu. “Kami melihat dulu (hasil investigasi),” katanya di Jakarta kemarin.

Bambang mengatakan, Kementerian Perhubungan juga akan memeriksa prosedur yang dilakukan saat sistem ngadat. Demi keselamatan, dia mengimbuhkan, Angkasa Pura II memakai pemanduan secara manual. Langkah Angkasa Pura II itu telah sesuai standar internasional yang berlaku.


Sebanyak 39 penerbangan dari Jakarta di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang mengalami penundaan karena padamnya radar pada pukul 16.55 WIB. Baterai cadangan atau UPS radar terbakar. Walau hanya berlangsung 15 menit, menurut Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa, “Itu sangat mengerikan.” Mantan menteri perhubungan itu bahkan menuturkan, “Kejadian itu nyaris membuat dua pesawat Lion Air near miss (bersenggolan).” Akhirnya satu pesawat Lion kembali ke landasan dan satu lagi dialihkan ke Semarang.


Insiden itu, kata dia, merusak citra Indonesia di dunia internasional. Menurut Hatta, seharusnya jika terjadi gangguan pada baterai UPS langsung dialihkan ke baterai cadangan. Namun ternyata baterai cadangan juga terbakar.


Dia menyatakan sudah lebih dari setahun lalu meminta agar dilakukan modernisasi seluruh perangkat air traffic control, termasuk peralatan UPS. "Saat terjadi gangguan saya langsung telepon Dirjen Perhubungan Udara tanya apa yang terjadi,” katanya. “Ternyata UPS yang terbakar."


Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura II, Trisno Heryadi meminta maaf kepada seluruh pengguna jasa penerbangan. Dia mengaku belum menghitung berapa total kerugian akibat insiden tersebut. “Yang pasti kepentingan masyarakat terganggu,” katanya.


Advertising
Advertising

Trisno mengatakan perseroan akan mendatangkan alat UPS baru dari Jerman untuk digunakan di Bandara Soekarno-Hatta. Dia menerangkan dana pembelian alat ini sepenuhnya berasal dari anggaran perusahaan, dan bukan dari negara. “Sudah dibeli, pengiriman perlu waktu hingga tiga bulan,” katanya.

Deputi Senior General Manager Angkasa Pura II Prijono mengakui peralatan UPS milik Soekarno-Hatta sudah uzur. UPS yang memiliki kapasitas 120 KVA itu telah berusia 20 tahun. Angkasa Pura II kini sedang membeli dua unit UPS dengan kapasitas 200 KVA. Jika berfungsi, maka kelak cadangan energi listrik menjadi 400 KVA. "Sebetulnya UPS lama masih berfungsi dengan baik. Karena kami rajin merawat secara teratur. Tapi tidak tahu kenapa bisa terbakar,” katanya.


MARIA YUNIAR | ANGGA SUKMA | AYU CIPTA | ARYANI K | SETRI

Berita terkait

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

6 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

1 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

2 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

2 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

4 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

4 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

4 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya