Chatib Menuju Kursi Panas Menteri Keuangan

Reporter

Editor

Rabu, 15 Mei 2013 09:36 WIB

Chatib Basri. ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Langkah Kepala Badan Koordinator Penanaman Modal Muhammad Chatib Basri menjadi menteri keuangan kian terbuka lebar. Kabar penunjukannya makin kuat setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan jabatan menteri keuangan akan diisi oleh calon yang mampu menjaga fiskal dan mendorong iklim investasi.

“Hal ini diungkapkan oleh Presiden dalam berbagai kesempatan,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Firmanzah, kepada Tempo kemarin.

Presiden diperkirakan akan segera mengumumkan pengganti Agus Martowardojo. Menurut Kepala Ekonom Mandiri Sekuritas, selama menjadi Kepala BKPM, Chatib terbilang sukses melakukan sejumlah terobosan di bidang investasi. Di antaranya adalah menyederhanakan perizinan sehingga memudahkan investor menanamkan uangnya di Indonesia.

Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar menilai Chatib cocok dengan kriteria yang diinginkan oleh Presiden, yaitu sosok yang bisa menjaga iklim investasi serta memperbaiki kinerja mikro dan industri. “Mudah-mudahan (Chatib) bisa menjaga momentum pertumbuhan yang berbasis pada kekuatan konsumsi dalam negeri,” tuturnya.

Bila terpilih, bekas Penasihat Khusus Menteri Keuangan RI ini akan menjadi menteri keuangan keempat sepanjang masa jabatan Presiden Yudhoyono.

Saat terpilih pertama kali menjadi Presiden, Yudhoyono menunjuk Yusuf Anwar sebagai Menteri Keuangan. Jabatan ini hanya diemban dalam waktu 15 bulan.

Yusuf lalu digantikan oleh Sri Mulyani, yang menjabat selama lima tahun. Pada 2010, Agus Martowardojo didaulat menggantikan Sri Mulyani. Namun pada 18 April 2013, Agus diberhentikan karena mempersiapkan tugasnya yang baru sebagai Gubernur Bank Indonesia.

Kepala BKPM Chatib Basri menolak berkomentar tentang kemungkinan dia terpilih sebagai menteri keuangan. "Tunggu keputusan Presiden saja," ucapnya.

ANGGA SUKMA WIJAYA | SUTJI DECILYA | LINDA TRIANITA | DEWI RINA


Topik Terhangat:
PKS Vs KPK
| E-KTP |Vitalia Sesha |Ahmad Fathanah |Perbudakan Buruh






Berita terkait

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

5 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

6 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

11 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

12 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

13 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

33 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

44 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

53 hari lalu

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

Kemenkeu memastikan aspirasi masyarakat tentang bea cukai produk impor yang merupakan barang bawaan bakal dipertimbangkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

56 hari lalu

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Apa Itu SPT Tahunan?

8 Maret 2024

Apa Itu SPT Tahunan?

SPT Tahunan adalah surat yang digunakan WP untuk melaporkan perhitungan atau pembayaran pajak, objek pajak, bukan objek pajak, harta, dan kewajiban.

Baca Selengkapnya