Pelantikan Jokowi Terancam Dihambat

Reporter

Editor

Kamis, 9 Oktober 2014 10:15 WIB

Gubernur DKI Jakarta sekaligus Presiden terpilih Jokowi mendengarkan hasil rapat para fraksi-fraksi dalam rapat pandangan di Gedung DPRD, Jakarta, 6 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi.

TEMPO.CO, Jakarta- Paket pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat dari koalisi Prabowo Subianto membuka celah pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla, dihambat. Komposisi pimpinan MPR yang diketuai Zulkifli Hasan dari Partai Amanat Nasional dikhawatirkan bakal menyetir jalannya pelantikan Jokowi-JK, yang dijadwalkan pada 20 Oktober mendatang.

Ketua Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Kadir Karding, mengatakan ada kekhawatiran publik bahwa pimpinan MPR akan menjegal pelantikan presiden. Hal itu sangat mungkin terjadi, kata dia, karena koalisi Prabowo menguasai posisi kunci di parlemen, termasuk pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat. “Yang pasti koalisi Jokowi tidak akan tinggal diam,” kata Karding di Senayan, kemarin. (Baca juga: Relawan Jokowi Akan Kawal Pelantikan Presiden)

Berdasarkan Peraturan Majelis Permusyawaratan Rakyat tentang Tata Tertib MPR, pimpinan berwenang memutuskan perlu atau tidaknya digelar sidang paripurna, termasuk sidang untuk pelantikan presiden terpilih. Celah lainnya, dalam aturan itu, pimpinan MPR juga bisa memainkan “agenda setting”, yang berujung batalnya pelantikan.

Posisi pimpinan MPR memang sangat strategis. Apabila Sidang Paripurna MPR dan DPR tidak kuorum, presiden terpilih tetap bisa dilantik di depan pimpinan MPR dengan disaksikan pimpinan Mahkamah Agung. Sesuai dengan kesepakatan saat pembahasan Tata Tertib MPR, pelantikan Jokowi-Kalla bisa digelar kendati hanya di depan satu pimpinan MPR. “Ini pilihan terakhir jika Sidang Paripurna MPR dan DPR tidak kuorum,” kata Karding. (Baca juga: Pendukung Waspadai Hambatan Pelantikan Jokowi )

Melalui voting tertutup pemilihan pimpinan MPR, dinihari kemarin, koalisi Prabowo unggul dengan 347 suara dan koalisi Jokowi mendapat 330 suara. Paket pimpinan MPR terdiri atas Zulkifli Hasan dari PAN sebagai ketua dan empat wakil ketua, yakni E.E. Mangindaan dari Fraksi Demokrat, Mahyuddin dari Fraksi Golkar, Hidayat Nur Wahid dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, dan Oesman Sapta Odang dari Dewan Perwakilan Daerah.

Koalisi Jokowi di MPR, kata Karding, berharap pelantikan Jokowi-Kalla berjalan lancar. Artinya, paripurna akan dihadiri minimal dua per tiga dari 685 anggota MPR. Jika tidak kuorum, menurut dia, ada opsi pelantikan melalui Sidang Paripurna DPR dengan syarat harus dihadiri separuh anggota. Masalahnya, koalisi Prabowo menguasai separuh lebih kursi di DPR. “Kalau mereka (anggota MPR dari koalisi Prabowo) tidak hadir, rakyat akan marah.”

Ketua MPR Zulkifli Hasan menjamin tidak akan ada yang menjegal pelantikan presiden dan wakil presiden. Menurut dia, koalisi Prabowo dan para pimpinan MPR justru ingin menyukseskan pelantikan itu. “Ini harus kita sukseskan, karena merupakan tonggak demokrasi,” ujarnya. (Baca juga: Jadi Ketua MPR, Zulkifli Hasan Siap Lantik Jokowi)

Dia juga mengatakan MPR merupakan lembaga perekat yang bertugas menyatukan perbedaan dalam pemerintahan dan parlemen. “Jika ada yang menghambat pelantikan presiden, itu pikiran aneh. Saya kira, semua pihak harus mengutamakan persatuan kesatuan.”

DEVY ERNIS | NURIMAN JAYABUANA | IRA GUSLINA SUFA | ANANDA TERESIA| ANTON A

Berita lain:
Bantah Jokowi, KSAD Pamer Leopard Tak Rusak Jalan
Bintang Film Bollywood Naik Haji
Heboh DPR Jegal Jokowi, Fahri: Jangan Paranoid!


Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

5 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

8 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

12 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

14 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya