Kisruh APBD DKI: Ahok 1, DPRD 0

Reporter

Editor

Selasa, 10 Maret 2015 07:52 WIB

Wartawan memfoto rilis hasil investigasi ICW, di kantor Indonesia Corruption Watch, Jakarta, 9 Maret 2015. Kisruh dana UPS yang dianggap anggaran siluman ini menyebabkan ketegangan antara Gubernur Jakarta, Ahok, dan DPRD DKI. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memastikan tak akan mengakomodasi anggaran siluman dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2015. “Kami akan tetap pakai yang awal dari Gubernur,” kata Tjahjo kepada wartawan di Balai Diklat Kementerian Dalam Negeri, Senin 9 Maret 2015.

Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama sebelumnya mengungkap adanya anggaran siluman dalam rancangan APBD versi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Rancangan itu tak dikirimkan Ahok—sapaan Basuki—ke Kementerian Dalam Negeri. Kisruh pun terjadi karena Dewan menganggap Ahok mengingkari hasil rapat paripurna pengesahan anggaran yang dibuat bersama mereka.

Gara-gara kisruh ini, Anggaran Belanja DKI 2015 hingga kini belum disahkan. Mediasi yang digelar pekan lalu justru berakhir ricuh karena kedua pihak ngotot anggaran yang harus dipakai adalah versi masing-masing.

Kementerian memberi waktu kepada DPRD dan pemerintah DKI menyelesaikan kisruh anggaran ini hingga 13 Maret mendatang. Tjahjo yakin sebelum tenggat itu kedua pihak sudah menemukan jalan keluar. “Kami tunggu political will dari Gubernur dan DPRD,” kata bekas Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan itu.

Kementerian, kata Tjahjo, juga tengah menyusun rekomendasi solusi berdasarkan hasil evaluasi Direktorat Jenderal Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri. Nantinya Kemendagri hanya mengesahkan satu rancangan yang telah disetujui bersama antara eksekutif dan legislatif. “RAPBD harus satu. Output harus satu,” kata Tjahjo.

Namun, jika pembahasan buntu, Kementerian akan mengeluarkan kebijakan sesuai dengan Pasal 314 ayat (4) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Undang-undang tersebut menyebutkan Mendagri berwenang membatalkan isi APBD jika hasil evaluasi Kemendagri tidak ditindaklanjuti Gubernur dan DPRD dalam waktu tujuh hari.

Jika dibatalkan, jumlah besaran anggaran yang akan berlaku adalah APBD 2014. Adapun detail dari penggunaan anggaran itu, Pemerintah Provinsi dapat memakai rancangan yang mereka siapkan untuk anggaran 2015. Tentunya setelah jumlahnya disesuaikan dengan anggaran lama. Itulah sebabnya Tjahjo mengatakan bahwa Kementerian tetap akan memakai rancangan yang diajukan Gubernur. “Kami punya kewenangan. Pokoknya kami tak ingin anggaran DKI terlambat sehari pun. Implikasinya nanti di tender, persiapan pembangunan, dan gaji aparatur,” kata Tjahjo.

Sebelumnya, Gubernur Basuki pesimistis kisruh ini menemukan jalan keluar. Karena itu, dia lebih memilih mengeluarkan peraturan gubernur tentang APBD 2015. Dana yang akan digunakan dalam anggaran itu mengacu pada plafon anggaran 2014 sebesar Rp 72 triliun. Anggaran yang digunakan pun kata Ahok sudah melalui sistem elektronik (e-budgeting). “Saya bisa bangun rusun lebih banyak,” ujarnya, pekan lalu.

Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana mengatakan sistem e-budgeting yang digadang-gadang Ahok tak berlandaskan hukum. “Yang berlandaskan hukum justru hasil pembahasan bersama,” kata pria yang akrab disapa Lulung itu.

PUTRI ADITYOWATI | AISHA SHAIDRA | ERWAN HERMAWAN

Berita terkait

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

15 jam lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

17 jam lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

19 jam lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

20 jam lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

1 hari lalu

Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

1 hari lalu

Hasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahok dan Anies digadang-gadang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Apa kata Hasto PDIP?

Baca Selengkapnya

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

1 hari lalu

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

1 hari lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

1 hari lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

2 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya