Tragedi Mina, Kenapa Arab Saudi Terkesan Halangi Informasi

Reporter

Editor

Senin, 28 September 2015 08:07 WIB

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin blusukan di Mekah Almukaromah, September 2015. Dok. Kemenag

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan upaya pencarian jemaah haji Indonesia yang hilang di Mina terhalang oleh kebijakan pemerintah Arab Saudi. “Terus terang petugas kami tidak leluasa untuk mendapatkan informasi di rumah sakit dan tempat jenazah karena penjagaan ketat sekali,” katanya saat dihubungi Tempo, Minggu 27 September 2015.

Menurut Lukman, kesulitan memperoleh akses ini tidak hanya dialami petugas haji Indonesia. Negara-negara lain yang jemaahnya menjadi korban merasakan hal serupa. “Akses untuk dapat informasi tidak mudah, baik secara formal maupun informal,” ujarnya.

Petugas haji Indonesia, kata Lukman, baru bisa melihat jenazah korban insiden Mina pada Jumat lalu. Petugas harus mengidentifikasi sendiri untuk mengetahui adanya korban asal Indonesia. “Tanda pengenal berupa gelang dan tas kecil sudah tidak ada karena terlepas,” ucapnya.

Menurut Direktur Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Abdul Jamil, identifikasi dilakukan dengan meminta keterangan ketua kelompok terbang atau rombongan untuk mencocokkan penampilan fisik korban dengan identitas jemaah. “Sekecil apa pun tanda yang kami peroleh dan instrumen yang ada, itu kami jadikan pintu masuk penggalian lebih lanjut,” kata Jamil dalam keterangan pers.
Selanjutnya, 90 anggota jemaah masih hilang di Mina...
<!--more-->
Berdasarkan data mutakhir yang dihimpun Panitia Penyelenggara Haji Indonesia, sebanyak 90 anggota jemaah masih dinyatakan hilang di Mina. Petugas haji Indonesia harus memakai segala cara untuk mencari jemaah yang masih hilang. “Petugas kita berusaha meyakinkan petugas Saudi di setiap rumah sakit atau tempat pengumpulan jenazah agar bisa ikut masuk ke tempat-tempat yang ada jenazahnya,” ujar Lukman.

Menurut Lukman, cara pencarian informal ini memang tidak selalu berhasil. “Sangat tergantung oknum petugas (Saudi) yang berjaga saat itu. Sangat tergantung situasi di lapangan.”

Lukman mengatakan pemerintah Saudi bahkan sampai kemarin belum mengeluarkan data para korban insiden Mina. “Siapa namanya, dari negara mana, itu tidak ada,” tuturnya.

Adapun Abdul Jamil menyatakan, selain mengecek ke ketua regu, rombongan, kelompok terbang jemaah, mereka dibantu penduduk setempat menyisir hotel-hotel, rumah sakit, wisma haji, dan jalan-jalan di Kota Mekah yang mungkin dilalui jemaah. Jamil menilai ada potensi jemaah tersesat dalam perjalanan dari Mina menuju Jamarat.

“Jemaah Indonesia kan berada di tengah 1,3 juta orang dari berbagai negara. Lalu lintas di Mekah macet setiap musim haji. Potensi jemaah tersesat di situ,” katanya kepada Tempo, kemarin. “Banyaknya jumlah jemaah haji dari berbagai negara merupakan hambatan terbesar yang dihadapi para petugas mencari jemaah yang tersesat.”

MAHARDIKA SATRIA HADI | DANANG FIRMANTO | PUTRI ADITYOWATI

Simak:
Pria Ini Dapat Mobil di Lomba Lari 10K TNI, Tapi Bingung...

Kenapa Perbatasan Jakarta-Bekasi Disebut Biang Macet?


Berita terkait

Sinopsis Film His Only Son, Kontroversi, dan Tanggapan Eks Menteri Agama

18 September 2023

Sinopsis Film His Only Son, Kontroversi, dan Tanggapan Eks Menteri Agama

His Only Son menceritakan pengorbanan Nabi Ibrahim dengan putranya, Nabi Ishak yang diambil dari Alkitab Perjanjian Lama.

Baca Selengkapnya

Azyumardi Azra Meninggal, Lukman Hakim: Ilmuwan Tulen Tak Tergoda Politik Praktis

18 September 2022

Azyumardi Azra Meninggal, Lukman Hakim: Ilmuwan Tulen Tak Tergoda Politik Praktis

Mantan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin mengungkapkan bahwa sosok Azyumardi Azra adalah ilmuwan tulen yang tak tergoda politik praktis.

Baca Selengkapnya

Mengingat Tragedi Mina 32 Tahun Lalu yang Menewaskan 1.426 Jemaah Haji

9 Juli 2022

Mengingat Tragedi Mina 32 Tahun Lalu yang Menewaskan 1.426 Jemaah Haji

Tragedi Mina tahun 1990 yang menewaskan 1.426 jemaah merupakan salah satu insiden ibadah haji yang paling tragis.

Baca Selengkapnya

15 Tragedi Maut di Tengah Kerumunan

1 Mei 2021

15 Tragedi Maut di Tengah Kerumunan

Mulai dari tragedi Mina di Arab Saudi hingga festival Lag B'omer di Israel. Banyak orang tewas akibat berdesak-desakan atau saling dorong karena panik

Baca Selengkapnya

Lukman Hakim Saifuddin Sebut Radhar Panca Dahana Tokoh Kebudayaan Indonesia

24 April 2021

Lukman Hakim Saifuddin Sebut Radhar Panca Dahana Tokoh Kebudayaan Indonesia

Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan jika dalam sebuah forum Radhar Panca Dahana menghilang sejenak, dia tidak pergi.

Baca Selengkapnya

KPK Tentukan Sikap soal Lukman Hakim Saifuddin Pekan Depan

21 Januari 2020

KPK Tentukan Sikap soal Lukman Hakim Saifuddin Pekan Depan

Menurut Ali, kemungkinan Lukman Hakim ditetapkan sebagai tersangka belum bisa dipastikan.

Baca Selengkapnya

Ini Peran Lukman Hakim dalam Kasus Jual Beli Jabatan di Kemenag

21 Januari 2020

Ini Peran Lukman Hakim dalam Kasus Jual Beli Jabatan di Kemenag

Terseret pusaran kasus ini, Lukman Hakim Saifuddin beberapa kali diperiksa KPK dan menjadi saksi di persidangan.

Baca Selengkapnya

Lukman Hakim Bicara Konservatisme di Haul ke-10 Gus Dur

28 Desember 2019

Lukman Hakim Bicara Konservatisme di Haul ke-10 Gus Dur

Lukman Hakim Saifuddin berbicara ihwal relasi agama dengan kebudayaan dan relasi kebudayaan dengan kemanusiaan dalam acara haul ke-10 Gus Dur.

Baca Selengkapnya

Ketemu Menteri Agama, Rommy Akui Bicara Soal Kakanwil Jawa Timur

18 Desember 2019

Ketemu Menteri Agama, Rommy Akui Bicara Soal Kakanwil Jawa Timur

Mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Rommy mengakui harus memanfaatkan semua momentum termasuk saat bertemu Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Baca Selengkapnya

Sidang Rommy, Majelis Hakim Mengkonfirmasi Lukman Hakim Soal Ini

4 Desember 2019

Sidang Rommy, Majelis Hakim Mengkonfirmasi Lukman Hakim Soal Ini

Adapun, "orang pesanan" yang dimaksud Hakim tersebut adalah mantan Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur Haris Hasanuddin.

Baca Selengkapnya