Pengalihan Trafik dari Merak - Bakauheni
ASDP dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo juga menyiapkan pengalihan trafik untuk mengurai kepadatan kendaraan di pelabuhan.
Salah satu yang menjadi fokus adalah mengurai kepadatan di Pelabuhan Merak, Banten dan Bakauheni, Lampung yang selalu terjadi dari tahun ke tahun selama masa mudik Lebaran.
Seperti diketahui, Merak menjadi tempat penyeberangan pemudik dari Pulau Jawa ke Sumatera, dan Bakauheni menjadi tempat penyeberangan dari Sumatera ke Jawa.
Dengan demikian, dinukil dari laman dephub.go.id pada 8 Agustus 2022, ASDP menggandeng Pelindo yang mengoperasikan Pelabuhan Ciwandan di Banten dan Pelabuhan Panjang di Lampung agar bisa membantu mengurai kepadatan di Merak-Bakauheni,
"Pemudik sepeda motor akan dipindahkan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Ciwandan. Tentunya daerah Pelabuhan Merak nanti akan berkurang," kata Direktur Utama Pelindo Arif di Senayan, Jakarta pada Senin, 10 April 2023.
Sedangkan untuk arus balik bagi pemudik sepeda motor, digunakan Pelabuhan Panjang. Seperti diketahui, Pelabuhan Panjang terletak sebelum Pelabuhan Bakauheni.
Selain motor, truk yang hendak menyeberang ke Sumatera juga harus melalui Pelabuhan Ciwandan. Sementara Pelabuhan Merak dikhususkan bagi mobil dan bus.
Kebijakan ini disebut mampu menurunkan trafik di Pelabuhan Merak. Namun, bukan tanpa masalah.
Pada Sabtu, 15 April misalnya dimana terjadi antrean truk yang mengular hingga delapan jam di Pelabuhan Ciwandan.
Kementerian Perhubungan atau Kemenhub menemukan sejumlah catatan akan pelaksanaan kebijakan ini.
Catatan Kemenhub
Catatan Kemenhub ini diberikan dalam rapat pada Ahad, 16 April 2023. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno mengatakan ada enam poin yang menjadi catatan atas mengularnya truk di Pelabuhan Ciwandan, yaitu:
- Terjadi peningkatan pergerakan truk mencapai 60 persen sehingga kemacetan tidak bisa dihindari;
- Terdapat satu kapal yang kurang;
- Tugboat masih kurang;
- Truk memilih untuk menaiki kapal yang sandar di Bakauheni, padahal terdapat kapal yang disiapkan ke pelabuhan Panjang;
- Masih terdapat pemudik yang datang ke pelabuhan tidak membawa tiket atau belum punya tiket;
- Screening boarding pass yang baru dilaksanakan ketika penumpang masuk.
“Pada tugboat ada penambahan dua tandu semula dua saat ini menjadi empat tandu. Pergerakan kapal makin cepat. Berikutnya screening akan dipercepat dan ticketing akan ditambah," kata Hendro, Ahad malam.
Hendro menjelaskan, setelah Pelabuhan Ciwandan penuh sedangkan Pelabuhan Merak cukup lengang, kebijakan yang diambil adalah memindahkan ke Merak sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan di satu pelabuhan.
Dengan begitu, ada keseimbangan daya tampung masing-masing pelabuhan yang sama.
Selanjutnya: Pengamat Transportasi Buka Suara....