Ia memastikan Kementerian Perdagangan terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok, termasuk telur ayam, di 483 kabupaten/kota di Tanah Air. Dari jumlah tersebut, kata Isy, hanya 82 kabupaten/kota yang mencatat kenaikan harga telur, sementara 227 kabupaten/kota harganya tetap. Sedangkan, 119 kabupaten/kota sudah mencatatkan penurunan harga telur.
Jika memperhatikan tren harga yang mulai menurun, kata Isy, pemerintah optimistis harga telur ayam ras akan turun meskipun mungkin tidak kembali ke angka semula.
Kepala BKF Kemenkeu Febrio Nathan Kacaribu pun tak terlalu risau karena yakin pemerintah telah mengambil sejumlah langkah intervensi untuk mengatasi hal ini. "Jadi kita nanti pastikan untuk harga-harga komoditas akan terus terjaga. Arahnya (inflasi) terus turun, untuk nanti ke akhir tahun ke sekitar 3,3 persen untuk overall-nya, dan juga inflasi makanannya juga akan terus turun.”
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono menyebutkan bank sentral tetap yakkin inflasi terkendali dalam kisaran 2 hingga 4 persen pada sisa tahun 2023. Hal ini seiring dengan tren penurunan inflasi IHK Mei 2023 yang dipengaruhi oleh inflasi inti, yang tercatat sebesar 0,06 persen mtm atau lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya, 0,25 persen.
Adapun perkembangan inflasi inti ini sejalan dengan normalisasi permintaan setelah periode Idul Fitri serta penurunan tekanan harga komoditas global. Komoditas utama penyumbang penurunan inflasi inti terutama berasal dari kelompok pakaian dan alas kaki.
“Secara tahunan, inflasi inti Mei 2023 tercatat sebesar 2,66 persen yoy, lebih rendah dibandingkan dengan inflasi pada bulan sebelumnya sebesar 2,83 persen yoy,” tuturnya.
Meski begitu, kata Erwin, tetap harus diantisipasi potensi peningkatan inflasi kelompok volatile food Mei 2023 dibandingkan bulan sebelumnya dengan perkembangan inflasi sebesar 0,49 persen mtm. Hasil ini meningkat dibandingkan dengan inflasi April lalu yang sebesar 0,29 persen. "Perkembangan ini disumbang oleh inflasi komoditas bawang merah, daging ayam ras dan telur ayam ras," ucapnya.
Pilihan Editor: Harga Bahan Pokok Merangkak Naik Menjelang Idul Adha, Kenapa Telur dan Ayam Melonjak Paling Tinggi?
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini