Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Mistis Memulai Proyek Ibu Kota Negara

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Iklan

Azyumardi menilai ritual semacam ini juga tidak substantif bila dikaitkan dengan keberagaman. Ia mengatakan Nusantara (nama resmi IKN) dan ritualnya disebut banyak kalangan sebagai Majapahit atau Jawa-sentris. "Sama sekali tidak mencerminkan penghargaan pada keberagaman Indonesia," ujar Guru Besar Sejarah ini.

Dibandingkan ritual pengisian tanah dan air ke kendi, Ia lebih mendorong representasi masing-masing dari 34 provinsi dalam menyongsong masa depan maju. "Bukan representasi tunggal Majapahit yang tidak lagi relevan menjawab tantangan untuk memajukan Indonesia," kata dia.

Ubedilah juga mengatakan ritual ini adalah sebuah praktik baru yang mengada-ada. Sebab, tidak pernah juga ada riwayat dalam tradisi kerajaan Majapahit maupun Sriwijaya, di mana mereka membawa tanah dan air dari semua wilayah untuk membangun ibu kota.

Sementara dari sisi politik, ritual semacam ini juga dinilai bisa menandakan pemerintah pusat mulai dikritik oleh pemerintah daerah. Sehingga, pusat mengetes ketaatan kepala daerah, apakah ikut datang membawa tanah dan air, atau tidak.

Seharusnya, kata dia, ketaatan kepala daerah harus dilihat dari kinerjanya yang lebih berpihak kepada masyarakat. "Mungkin para gubernur juga bingung, udah ikutin ajalah, ya cuma kita ketawalah," kata Ubedilah.

Pada akhirnya, Ubedilah menilai ritual ini menunjukkan masih ada suatu kesadaran irasionalitas di pemerintahan saat itu. "Itu juga menunjukkan keaslian pikirannya irasional seorang presiden, kalau itu idenya presiden," kata dia.

Bondan juga menyebut ritual saat pindah ibu kota semacam ini merupakan hal yang baru. Indonesia sudah pernah pindah ibu kota ke Yogyakarta dan kembali ke Jakarta, tapi tak pernah ada ritual apapun. "Dulu kan situasinya masa revolusi, tentu gak ada ritual, karena untuk kebutuhan strategis akibat agresi militer Belanda kedua," kata dia.

Tapi di luar ritual ini, Bondan menyebut masih banyak aspek yang perlu dibicarakan agar proyek ini bisa berkesinambungan. "Jangan sampai setelah Pemilu berikutnya, nggak berlanjut karena Presiden baru punya agenda berbeda, ini kan jadi buang energi," kata dia.

Membangun IKN, kata dia, bukanlah pekerjaaan mudah. Pemerintah harus bisa menjamin kemaslahatannya bagi masyarakat, sumber pembiayaan, hingga grand design yang matang dan tidak terpotong-potong.

Bondan mengkritik diskusi proyek IKN ini yang dianggapnya masih terlalu elit. Proyek ini dilempar oleh pemerintah eksekutif dan direspons oleh pimpinan partai dan tokoh penting masyarakat.

Akan tetapi, masyarakat justru tidak didengar suaranya. Pemerintah, kata dia, tidak berupaya menjelaskan secara rinci ke masyarakat di bawah memperkenalkan IKN, menjelaskan alasan harus pindah, dan menerangkan kalau nanti sudah pindah akan menjadi seperti apa. "Itu nggak pernah dijelaskan," kata dia.

FAJAR PEBRIANTO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

4 jam lalu

Gerbang Tol Banyudono. Foto: Jasamarga
Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten Dibuka Gratis Malam ini

PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) mulai mengoperasikan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Klaten. Dibuka gratis malam ini.


Film Sang Pengadil Ungkap Carut Marut Dunia Peradilan, Berikut Sinopsis dan Profil Pemerannya

5 jam lalu

Poster film Sang Pengadil. Facebook
Film Sang Pengadil Ungkap Carut Marut Dunia Peradilan, Berikut Sinopsis dan Profil Pemerannya

Film Sang Pengadil akan rilis Oktober mendatang, menyorot dunia peradilan hukum di Indonesia. Arifin Putra dan Prisia Nasution pemerannya.


Menhub Budi Karya Klaim Sejumlah Investor Berminat Investasi di Bandara IKN

5 jam lalu

Menhub Budi Karya bersama tim Kemenhub setelah uji coba pendaratan Bandara IKN dengan pesawat jet Cessna, Kamis, 12 September 2024 (Dephub.go.id)
Menhub Budi Karya Klaim Sejumlah Investor Berminat Investasi di Bandara IKN

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan saat ini ada sejumlah investor yang berminat untuk berinvestasi di pembangunan Bandara IKN.


Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

6 jam lalu

Ilustrasi pasir laut. Shutterstock
Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

Berikut ini dua ekspresi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di medsos atas kebijakan Jokowi buka keran ekspor pasir laut.


Pramono Anung Belum Bertemu Jokowi Usai Mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

7 jam lalu

Eks Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan pidato perpisahan kepada jajaran pegawai Sekretariat Kabinet di Jakarta, Jumat, 20 September 2024. Pramono Anung telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet karena mencalonkan diri sebagai bakal calon Gubernur Jakarta bersama Rano Karno. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Pramono Anung Belum Bertemu Jokowi Usai Mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet

Pramono Anung menyakini selama dirinya menjabat sebagai Sekretaris Kabinet dua periode di era Jokowi, tidak ada kesalahan yang diperbuatnya.


Menteri Budi Karya Sebut Bandara IKN akan Melayani Penerbangan Haji dan Umroh

8 jam lalu

Menhub Budi Karya bersama tim Kemenhub setelah uji coba pendaratan Bandara IKN dengan pesawat jet Cessna, Kamis, 12 September 2024 (Dephub.go.id)
Menteri Budi Karya Sebut Bandara IKN akan Melayani Penerbangan Haji dan Umroh

Menteri Budi Karya mengatakan bahwa Bandara IKN direncanakan untuk bisa melayani penerbangan internasional, termasuk untuk penerbangan haji dan umroh.


Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

9 jam lalu

Logo Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Dok.ponxxi-acehsumut.id
Jokowi Batal Datang karena Hadiri Pernikahan Putra Khofifah, PON 2024 Ditutup Menko PMK Muhadjir Effendi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan tidak hadir dalam penutupan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024. Digantikan Menko PMK Muhadjir Effendy


Usai Jokowi Batal Mendarat Pekan Lalu, Kemenhub Tes Landing di Bandara IKN Hari Ini

9 jam lalu

Menhub Budi Karya bersama tim Kemenhub setelah uji coba pendaratan Bandara IKN dengan pesawat jet Cessna, Kamis, 12 September 2024 (Dephub.go.id)
Usai Jokowi Batal Mendarat Pekan Lalu, Kemenhub Tes Landing di Bandara IKN Hari Ini

Budi menyebut, setiap proses akan dilakukan dengan hati-hati, mengingat Bandara Nusantara IKN merupakan satu bandara yang sangat khusus.


Kemenparekraf Siap Promosikan IKN dan Destinasi Wisata di Sekitarnya

10 jam lalu

Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Indonesia, Jumat, 9 Agustus 2024. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww)
Kemenparekraf Siap Promosikan IKN dan Destinasi Wisata di Sekitarnya

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) siap mempromosikan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan destinasi wisata di sekitarnya.


Progres Bandara IKN, Budi Karya Cerita Hari Ini Pesawat Kembali Diuji Coba Landing

10 jam lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kiri) usai menyaksikan uji coba landasan pacu Bandara VVIP IKN di Kalimantan Timur, Minggu 25 Agustus 2024.. ANTARA/HO-Humas Kemenhub
Progres Bandara IKN, Budi Karya Cerita Hari Ini Pesawat Kembali Diuji Coba Landing

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya sudah mengkalibrasi dan mengecek daya dukung Bandara IKN