Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhir Cerita Slogan Baru Jakarta Heru Budi: Hanya Kata-kata tanpa Logo

Slogan baru Jakarta 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' yang terpampang di layar LED di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022. TEMPO/Lani Diana.
Slogan baru Jakarta 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' yang terpampang di layar LED di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022. TEMPO/Lani Diana.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSlogan baru Jakarta yang dicetuskan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menuai kontroversi. Pelbagai pandangan datang, khususnya dari politikus, yang mengkritik rencana Heru mengganti slogan Jakarta menjadi 'Sukses Jakarta untuk Indonesia!'. 

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono menuturkan polemik ini muncul akibat lemahnya komunikasi publik Heru. "Persepsi menjadi liar sekarang," kata dia saat dihubungi, Sabtu, 17 Desember 2022. 

Sebelumnya beredar slogan baru ala Heru yang disandingkan dengan logo resmi Jakarta alias Jaya Raya. Logo ini bergambarkan Monumen Nasional (Monas) lengkap dengan tulisan Jaya Raya di sisi atas. 

Jadi, ada logo Jaya Raya dengan tulisan 'Jakarta' di sebelah kanannya. Di bawah tulisan 'Jakarta' itu tertera 'Sukses Jakarta untuk Indonesia!'. Logo ini yang dipersepsikan publik sebagai logo baru Ibu Kota dengan slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia!'.

Masyarakat, tutur Gembong, kemudian berasumsi bahwa Heru akan menghilangkan logo Jakarta yang selama ini banyak beredar. Logo yang dimaksud adalah PlusJakarta alias +Jakarta. 

Buktinya, seorang pemilik akun Twitter @adriansyahyasin, pada 9 Desember 2022, berpendapat bahwa pemerintah DKI perlahan menghilangkan branding +Jakarta dan menggantinya dengan logo Sukses Jakarta untuk Indonesia. 

Logo baru juga telah ditayangkan melalui videotron LED di beberapa titik Jakarta. Dari pantauan Tempo pada 14 Desember 2022, logo dan slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia!' terpampang di layar videotron LED di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta. 

Penampakan serupa ada di layar LED dekat Stasiun Transjakarta Pondok Pinang, Jalan Ciputat Raya, Jakarta Selatan. Walau begitu, logo dan slogan PlusJakarta juga masih ditampilkan, bergantian dengan logo dan slogan baru. 

Gembong berujar dirinya memperoleh informasi bahwa slogan baru Jakarta nantinya hanya berupa kata-kata. Heru batal menciptakan logo untuk melengkapi slogan baru tersebut. 

"Memang yang kami dengar seperti itu, sehingga tidak ada alokasi anggaran khusus untuk mengubah branding," ucap anggota Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD DKI ini.

Sedari awal asumsi mengubah branding PlusJakarta muncul, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta Raides Aryanto, telah menyampaikan pemerintah DKI tidak akan mengotak-atik warisan Anies itu. Menurut dia, mengubah branding Jakarta otomatis merombak regulasi. 

"Itu, kan harus ubah regulasinya dulu," ujar dia saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Jumat malam, 9 Desember 2022.

Rupanya branding PlusJakarta telah diatur dalam Peraturan Gubernur DKI Nomor 58 Tahun 2020 tentang Penjenamaan Kota Jakarta. Mantan Gubernur Anies Baswedan meneken Pergub ini pada 22 Juni 2020. 

Antara branding dengan slogan memang tak sama. Pemerintah DKI menjelaskan perbedaannya dalam unggahan akun Instagram @jsclab pada Selasa, 13 Desember 2022. Akun tersebut menerangkan slogan adalah kata-kata yang terbentuk dengan mengacu pada visi gubernur. 

Tujuannya untuk merealisasikan program milik gubernur yang sedang menjabat. "Saat ini, slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia!' digunakan sebagai visi gubernur tahun 2022-2024," demikian bunyi unggahan akun itu.

Dalam foto yang diunggah terlihat tiga contoh slogan dari masing-masing pemimpin Ibu Kota selama tiga periode. Berikut rinciannya:
1. Jakarta Baru (2012-2017, era Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama)
2. Maju Kotanya, Bahagia Warganya (2017-2022, era Anies Baswedan-Sandiaga Uno)
3. Sukses Jakarta untuk Indonesia! (2022-2024, era Heru Budi)

Sementara itu, city branding berbeda dengan slogan program. Menurut akun @jsclab, branding atau merek kota Jakarta adalah PlusJakarta. "Untuk saat ini, PlusJakarta masih digunakan sebagai city branding Jakarta."

Maka dari itu, slogan baru ala Heru Budi menggantikan slogan 'Maju Kotanya, Bahagia Warganya' yang dibawa Anies ketika menjadi DKI 1, bukan PlusJakarta. 

Selanjutnya tentang ribut dulu, klarifikasi kemudian

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Ada Kebocoran

7 jam lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. AFP/Pedro Pardo
Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Diduga Ada Kebocoran

Yuli Sahroni menyatakan bahwa benar ada kapal tenggelam di Pulau Bokor, Kelurahan Kepulauan Pari, Kecamatan Pulau Seribu Selatan, Kepulauan Seribu.


Koalisi Pejalan Kaki Cerita Kenapa Simpang Santa Macet saat Trotoar & Jalur Pesepeda Dibongkar

12 jam lalu

Arus lalu lintas di Simpang Santa usai beton penutup dibongkar Dinas Perhubungan DKI, Selasa, 18 April 2023. TEMPO/Ami Heppy
Koalisi Pejalan Kaki Cerita Kenapa Simpang Santa Macet saat Trotoar & Jalur Pesepeda Dibongkar

Relawan pejalan kaki, Yuniarzein berkomentar soal ramai-ramai kemacetan di Simpang Santa, Jakarta Jakarta Selatan.


Anies Baswedan Sapa Warga sebelum Tonton Formula E, Sebut Beli Tiket Bukan Undangan

13 jam lalu

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia Anies Baswedan memberikan keterangan pers di Jl Brawijaya X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Mei 2023. Dalam keterangan pers tersebut Koalisi Perubahan menyatakan tetap optimis dan solid menyusul pernyataan Presiden Jokowi yang ikut cawe-cawe dalam pelaksanaan Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Anies Baswedan Sapa Warga sebelum Tonton Formula E, Sebut Beli Tiket Bukan Undangan

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menonton Formula E Jakarta bersama istrinya Fery Farhati.


Balap Formula E 2023, Pengunjung Ancol Capai 27 Ribu, Naik dari Biasanya 17 Ribu Orang

13 jam lalu

Foto udara area balap mobil listrik Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu, 31 Mei 2023. Perhelatan ajang balap mobil listrik Formula E 2023 akan digelar Sabtu dan Minggu 3-4 Juni mendatang di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta Utara. Formula E Jakarta 2023 akan menggelar dua balapan yang menjadi seri 10 dan 11 musim ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Balap Formula E 2023, Pengunjung Ancol Capai 27 Ribu, Naik dari Biasanya 17 Ribu Orang

Pengunjung Taman Impian Jaya Ancol pada hari ini Sabtu 3 Juni 2023 mengalami kenaikan dari akhir pekan biasanya.


Mahfud Md Bicara Penjegalan Anies di Internal Koalisi, Politikus Nasdem Bilang Begini

17 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, Mahfud MD, saat memimpin Pertemuan Ke-26 Dewan Masyarakat Politik-Keamanan ASEAN (APSC) yang digelar dalam rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-42 ASEAN di Ayana Komodo Waecicu Beach, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Selasa 9 Mei 2023. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Mahfud Md Bicara Penjegalan Anies di Internal Koalisi, Politikus Nasdem Bilang Begini

Willy mengatakan, pernyataan Mahfud Md selayaknya disampaikan oleh seorang pengamat bukan oleh penyelenggara pemerintahan.


Dituding Bermuka Dua, Politikus NasDem Sebut PDIP Kacang Lupa Kulit

19 jam lalu

Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di NasDem Tower, Jakarta, Senin, 22 Agustus 2022.
Dituding Bermuka Dua, Politikus NasDem Sebut PDIP Kacang Lupa Kulit

Willy pun meminta agar PDIP dapat bersikap dewasa, jangan melakukan provokasi-provokasi yang dianggapnya sebagai recehan.


Bacawapres Anies Baswedan Diumumkan Paling Lambat 16 Juli 2023

1 hari lalu

Anies Baswedan usai mengisi kuliah umum di acara Orientasi Caleg DPR RI Partai NasDem di NasDem Tower, Jumat 2 Juni 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Bacawapres Anies Baswedan Diumumkan Paling Lambat 16 Juli 2023

Nama bakal calon wakil presiden Anies Baswedan telah mengerucut ke satu nama.


Heru Budi Ajak Masyarakat Saksikan Formula E 2023, Singgung Daya Tarik Wisata

1 hari lalu

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mencoba racing simulator di acara Pre-Event Jakarta E-Prix 2023 di SCBD, Jakarta Selatan pada Minggu, 28 Mei 2023. TEMPO/Ami Heppy
Heru Budi Ajak Masyarakat Saksikan Formula E 2023, Singgung Daya Tarik Wisata

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengajak masyarakat menonton Formula E 2023. Dia menyinggung soal daya tarik wisata.


DKI Jakarta Raih WTP Keenam Kali dari BPK, Tapi Ada 4 Temuan dari KJP Plus hingga Aset Tak Wajar

1 hari lalu

Warga berbelanja kebutuhan pokok saat kegiatan program pangan murah di Rusun Cipinang Besar Selatan, Jakarta, Selasa, 10 Mei 2022. Pemprov DKI Jakarta menggelar program pangan murah bertujuan untuk meningkatkan gizi anak dan warga golongan tertentu pemegang KJP Plus, kartu pekerja, kartu lansia Jakarta, PPSU, PHL, PJLP setara UMP, serta penghuni rusun pemda. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
DKI Jakarta Raih WTP Keenam Kali dari BPK, Tapi Ada 4 Temuan dari KJP Plus hingga Aset Tak Wajar

Tujuh bulan menjabat, Heru Budi Hartono membawa DKI Jakarta meraih opini WTP atas laporan keuangan daerah untuk keenam kalinya.


Rp 197 Miliar Anggaran KJP Plus dan KJMU Mandek, DPRD DKI Panggil Dinas Sosial

1 hari lalu

Warga antre untuk berbelanja kebutuhan pokok saat kegiatan program pangan murah di Rusun Cipinang Besar Selatan, Jakarta, Selasa, 10 Mei 2022. Pemprov DKI Jakarta menggelar program pangan murah bertujuan untuk meningkatkan gizi anak dan warga golongan tertentu pemegang KJP Plus, kartu pekerja, kartu lansia Jakarta, PPSU, PHL, PJLP setara UMP, serta penghuni rusun pemda. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Rp 197 Miliar Anggaran KJP Plus dan KJMU Mandek, DPRD DKI Panggil Dinas Sosial

DPRD DKI Jakarta memanggil Dinas Sosial DKI Jakarta perihal dana Kartu Jakarta Pintar atau KJP Plus dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggulan atau KJMU.