Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhir Kisah Misterius Kematian Satu Keluarga di Kalideres

Reporter

image-gnews
Kondisi rumah lokasi penemuan empat jenazah satu keluarga di Perum Citra Garden Satu, Kalideres, Jakarta Barat dibaluti plastik setelah polisi melakukan olah TKP, Ahad, 13 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Kondisi rumah lokasi penemuan empat jenazah satu keluarga di Perum Citra Garden Satu, Kalideres, Jakarta Barat dibaluti plastik setelah polisi melakukan olah TKP, Ahad, 13 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi menyatakan tidak adanya unsur pidana dalam kasus kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Proses penyelidikan yang telah berjalan selama satu bulan ini akhirnya dihentikan.

Polisi juga tidak menemukan minimal dua barang bukti yang merujuk pada seseorang sebagai tersangka. Motif bunuh diri atau pembunuhan juga tidak ada dalam kasus kematian satu keluarga di Kalideres ini.

“Maka kasus ini ke depan akan kami hentikan penyelidikannya,” tuturnya usai konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat, 9 Desember 2022.

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) juga tidak ditemukan adanya bukti perusakan. Rumah di Blok AC5/7 Perumahan Citra Garden 1 Extension tersebut juga dalam keadaan rapih, meskipun gelap gulita saat digeledah pada Kamis, 10 November 2022.

Hengki menyimpulkan kematian empat orang di dalamnya meninggal secara wajar. Namun menurut hasil penyelidikan, kondisi mereka saat meregang nyawa dalam keadaan tidak wajar.

Kematian wajar dalam kondisi yang tidak wajar

“Kami telah menemukan bahwa kematian yang terjadi di TKP (tempat kejadian perkara) adalah kematian wajar dalam kondisi yang tidak wajar,” katanya.

Walau begitu, kondisi TKP dianggap sudah tidak ‘steril’ karena banyak warga yang berniat membantu mengevakuasi dan tindakan menabur bubuk kopi untuk menghilangkan bau busuk dari mayat. Akibatnya, tim laboratorium forensik cukup kesulitan melacak jejak selain penghuni karena ada campuran kafein saat diteliti.

Bukti aliran rekening diketahui ada penarikan uang tunai dalam jumlah besar pada Desember 2021 dan Januari 2022. Hengki menuturkan keluarga tersebut juga sering bertransaksi secara tunai.

Menurut keterangan saksi yang didapat, uang hasil penjualan mobil Honda Brio milik Budyanto Gunawan digunakan untuk berobat di rumah sakit. Tetapi tidak ada pendaftaran berobat ke rumah sakit atas nama empat orang anggota keluarga tersebut.

Hengki mengatakan bahwa keluarga tersebut juga tidak menggunakan BPJS Kesehatannya selama dua tahun terakhir. Diduga uang yang digunakan selama ini untuk berobat di tempat lain.

“Keempat jenazah ini semasa hidupnya tidak menggunakan cara-cara yang biasa untuk menyembuhkan penyakitnya,” ujarnya.

DNA empat jenazah sesuai dengan identitas KTP

Kepala Bidang Kimia Biologi Forensik Pusat Laboratorium Forensik Polri Komisaris Besar Polisi Wahyu Marsudi menjelaskan, keberadaan Deoxyribonucleic Acid (DNA) di TKP identik dengan empat jenazah. Sebagaimana diketahui, mayat itu atas nama Rudyanto Gunawan (71 tahun), Renny Margaretha Gunawan (68 tahun), Dian Febbyana Apsari Dewi (42 tahun), dan Budyanto Gunawan (68 tahun).

Rudyanto dan Renny merupakan sepasang suami istri, Dian adalah anak dari mereka, dan Budyanto adik dari Rudyanto. Mereka tinggal bersama dalam satu rumah tersebut sejak pindah dari Kelurahan Gunung Sahari, Jakarta Utara, sejak tahun 1997.

Jejak DNA teridentifikasi kemiripannya dengan seseorang bernama Irwanto Gunawan. Dia merupakan keluarga dari Rudyanto dan Budyanto yang sudah lama tidak berkomunikasi.

Tim forensik menelusuri kekerabatan tersebut dari tulang iga para jenazah saat proses autopsi. Langkah itu untuk memastikan bahwa mayat yang ditemukan adalah penghuni rumah tersebut.

Beberapa temuan tim forensik di TKP berupa kulit ari yang bentuknya sudah rusak. Lalu adanya cairan bening yang mengandung zat tamoxifen, ternyata komposisi itu juga berada dalam jasad Renny.

“Di sini kita menemukan dari organ hepar (hati) milik Ibu Renny Margaretha kita temukan adanya tamoxifen atau obat kanker payudara,” ujar Wahyu Marsudi.

Selanjutnya tidak ada tanda-tanda kekerasan...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

3 hari lalu

Massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin melakukan aksi bakar ban saat menggelar unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Massa kecewa atas putusan Mahkamah Konstitusi yang menolak permohonan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin dalam sengketa Pilpres 2024 dengan adil. TEMPO/Subekti.
Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

Massa pengunjuk rasa sengketa Pilpres 2024 di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha telah membubarkan diri pada pukul 17.00 WIB.


Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

4 hari lalu

Ilustrasi gegana. ANTARA
Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.


Kasus Fortuner Pelat TNI, Purnawiran Asep Adang Laporkan Pengemudi ke Polda Metro Jaya

11 hari lalu

Pengemudi Fortuner dengan pelat dinas TNI yagn cekcok di Tol Cikampek. Foto : X
Kasus Fortuner Pelat TNI, Purnawiran Asep Adang Laporkan Pengemudi ke Polda Metro Jaya

Pengemudi fortuner dengan pelat dinas TNI yang menabrak dan cekcok dengan pengendara lain di Tol Cikampek, dilaporkan ke Polda Metro Jaya.


Hati-hati Penipuan Haji Furoda, Harga Haji VIP Rasa Backpacker

28 hari lalu

Jamaah haji salat di depan Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
Hati-hati Penipuan Haji Furoda, Harga Haji VIP Rasa Backpacker

Korban mengeluarkan biaya ONH untuk haji furoda seharga Rp125 juta, namun fasilitasnya seperti haji backpacker.


Polda Metro Jaya Mulai Gelar Operasi Keselamatan Jaya Hari Ini

53 hari lalu

Anggota Kepolisian mengikuti upacara dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Ops Keselamatan Jaya 2022 di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 1 Maret 2022. Sebanyak 3.164 personel gabungan TNI-Polri dan Pemprov DKI Jakarta akan dikerahkan dalam Ops Keselamatan Jaya 2022. Foto / Humas Polda Metro
Polda Metro Jaya Mulai Gelar Operasi Keselamatan Jaya Hari Ini

Polda Metro Jaya akan memulai Operasi Keselamatan Jaya 2024 pada 4 Maret hari ini hingga 17 mendatang.


Daftar 11 Sasaran Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024 yang Digelar 4-17 Maret

54 hari lalu

Petugas kepolisian mengikuti apel gelar pasukan pengamanan The 8th G20 Parliamentary Speakers Summit (P20) di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa 4 Oktober 2022. Apel tersebut dalam rangka persiapan personel kepolisian dalam mengamankan agenda P20 pada 5-7 Oktober di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Daftar 11 Sasaran Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024 yang Digelar 4-17 Maret

Polda Metro Jaya mulai besok, Senin 4 Maret 2024 menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2024. Berikut daftar 11 sasaran pelanggaran.


Polda Metro Jaya Gelar Operasi Kewilayahan 4-17 Maret, Anggota Diminta Persuasif dan Humanis

54 hari lalu

Anggota Polisi Lalu Lintas memberikan sosialisasi Operasi Zebra Jaya 2023 di Tugu Tani, Jakarta, Senin, 18 September 2023. Ditlantas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra Jaya 2023 mulai dari tanggal 18 September hingga 1 Oktober 2023 dengan menyasar 15 jenis pelanggaran. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Polda Metro Jaya Gelar Operasi Kewilayahan 4-17 Maret, Anggota Diminta Persuasif dan Humanis

Polda Metro Jaya akan melaksanakan Operasi Kewilayahan Keselamatan Jaya 2024 pada 4-17 Maret mendatang.


Polisi Tak Kunjung Menahan Firli Bahuri, PBHI: Ancam Profesionalisme Penyidik

55 hari lalu

Pertemuan Firli Bahuri dengan Syahrul.
Polisi Tak Kunjung Menahan Firli Bahuri, PBHI: Ancam Profesionalisme Penyidik

PBHI menilai tidak ditahannya eks Ketua KPK Firli Bahuri merupakan ancaman bagi profesionalisme penyidik dalam memeriksa perkara.


Tiga Mantan Pimpinan KPK Ungkap Alasan Hukum Bahwa Polisi Sudah Seharusnya Menahan Firli Bahuri

56 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi mendatangi Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia atau Mabes Polri pada Jumat siang, 1 Maret 2024. Kedatangan mereka untuk menyurati sekaligus meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo segera menahan bekas Ketua Komisi Pemberantas Korupsi atau KPK Firli Bahuri.  Foto: TEMPO/Adil Al Hasan
Tiga Mantan Pimpinan KPK Ungkap Alasan Hukum Bahwa Polisi Sudah Seharusnya Menahan Firli Bahuri

Tiga mantan pimpinan KPK menjelaskan alasan hukum bahwa polisi sudah seharusnya menahan Firli Bahuri.


Koalisi Masyarakat Sipil Minta Kapolri Evaluasi Kapolda Metro Jaya Soal Penanganan Kasus Firli Bahuri

56 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi mendatangi Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia atau Mabes Polri pada Jumat siang, 1 Maret 2024. Kedatangan mereka untuk menyurati sekaligus meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo segera menahan bekas Ketua Komisi Pemberantas Korupsi atau KPK Firli Bahuri.  Foto: TEMPO/Adil Al Hasan
Koalisi Masyarakat Sipil Minta Kapolri Evaluasi Kapolda Metro Jaya Soal Penanganan Kasus Firli Bahuri

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo turun tangan untuk mengevaluasi penanganan kasus Firli Bahuri.