Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhir Kisah Misterius Kematian Satu Keluarga di Kalideres

Reporter

image-gnews
Kondisi rumah lokasi penemuan empat jenazah satu keluarga di Perum Citra Garden Satu, Kalideres, Jakarta Barat dibaluti plastik setelah polisi melakukan olah TKP, Ahad, 13 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Kondisi rumah lokasi penemuan empat jenazah satu keluarga di Perum Citra Garden Satu, Kalideres, Jakarta Barat dibaluti plastik setelah polisi melakukan olah TKP, Ahad, 13 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Iklan

Tidak ada tanda-tanda kekerasan 

Setelah ditelusuri, dia mengumumkan rumah tersebut juga tidak ada percikan darah. Bahan-bahan beracun seperti sianida, arsenik, pestisida, dan zat berbahaya lainnya dipastikan nihil.

Dokter Forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara Asri M. Pralebda menuturkan, hasil autopsi keempat jenazah tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan benda tumpul atau tajam. Ketika pertama kali ditemukan, mayat mereka dalam kondisi pembusukan yang berbeda-beda, bahkan ada yang sudah mengalami mumifikasi dan menyisakan kulit dan tulang saja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tanda tanya siapa yang meninggal lebih dulu pun terjawab, Rudyanto menjadi orang yang pertama. Kemudian disusul oleh Renny, selanjutnya Budyanto, dan yang terakhir adalah Dian.

Kematian Rudyanto disebabkan dari riwayat penyakit pada saluran pencernaan. Lalu Renny Margaretha Gunawan ditemukan punya riwayat penyakit kanker payudara.

“Sebab kematian yang pasti Pak Budyanto adalah serangan jantung. Untuk sebab kematian dari Dian merupakan gangguan pernapasan yang disertai dengan penyakit pernapasan yang kronik,” kata Asri M. Pralebda.

Kemungkinan tewas karena kelaparan juga terbantahkan dari hasil autopsi. Dari saluran pencernaan Budyanto dan Dian ditemukan feses yang didalamnya terkandung karbohidrat dan serat, artinya sebelum meninggal masih mengonsumsi makanan dan minum.

Bukan karena kelaparan atau menghirup gas dari mayat

Dokter Forensik dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Ade Firmansyah Sugiharto menjelaskan, sosok Dian diduga terus berinteraksi dengan bedak Talcum yang akhirnya menimbulkan peradangan pada paru-paru. Kondisi tersebut biasanya akibat menghirup serbuk secara terus-menerus.

Dugaan tewas karena menghirup gas mayat pun terbantahkan, kematian Dian karena adanya perdarahan juga pada bagian alveolus paru-parunya. Pemicu ini karena Dian juga rutin memberi bedak kepada jenazah ibunya yang sudah menjadi mayat, namun masih dianggap hidup.

“Jadi ada salah satu jenis pneumoconiosis yang terjadi akibat menghirum bedak talcum itu disebut talcosis,” kata Ade, dokter yang pernah mengautopsi jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat dalam kasus pembunuhan berencana oleh Ferdy Sambo.

Ketua Asosiasi Psikologi Forensik atau Apsifor Reni Kusumowardhani mengatakan penentuan urutan kematian berdasarkan berbagai bukti di TKP. Salah satu yang menentukan adalah kalender yang terpampang di dalam kamar depan dan belakang.

Lalu dianalisis dari profil kepribadian setiap anggota keluarga tersebut beserta kesaksian orang-orang yang pernah bertemu mereka. Penataan barang-barang di dalam rumah juga terlihat rapih sampai dengan evakuasi semua jenazah pada Kamis, 10 November 2022.

“Tumpukan lemari yang begitu rapih, cara meletakkan sandal yang begitu rapih, berarti ini orang terakhir yang masih membersihkan,” tutur Reni.

Profil empat anggota keluarga 

Hasil pemetaan kepribadian menunjukkan Rudyanto sebagai orang yang pendiam, baik, penurut, bertanggung jawab, dan tidak banyak bicara. Dia dikenal menghindari konflik, berpendidikan cukup baik, dan memiliki IQ di atas rata-rata.

Kepribadian Renny dianggap sebagai sosok yang dominan, ingin mendapat pengakuan, dan memiliki motivasi tinggi. Lalu dia memperhatikan penampilannya, taraf intelektual dan kognitifnya berada dalam rata-rata, serta bersikap baik.

Dian dikenal sebagai pribadi yang memiliki ketergantungan tinggi terhadap orang lain, teruma kepada ibunya. Sifat itu dipengaruhi oleh pola asuk sejak kecil, ketika dalam kondisi tekanan akhirnya tidak bisa beradaptasi dan berujung pada delusi saat menghadapi realita kematian orang tua.

Budyanto diketahui memiliki ketertarikan pada hal-hal yang bersifat klenik dan perdukunan semenjak SMA dan memiliki guru spiritual, namun tingkat kecerdasannya tidak seperti Rudyanto. Kedudukannya di dalam rumah turut membantu aktivitas sehari-hari keluarga.

Tidak ada pengikut sekte atau paham apokaliptik

Sosiolog Agama Jamhari membantah adanya praktik suatu sekte tertentu yang dilakukan oleh satu keluarga tersebut. Meskipun sosok Budyanto dikenal kerap melakukan ritual, tetapi menurutnya itu bukan suatu kejanggalan.

Barang bukti yang disita oleh polisi perihal praktik ini adalah berbagai buku lintas agama, kemenyan, mantra-mantra, dan klentingan atau buli-buli. Jamhari melihat mantra tersebut bertuliskan aksara hijaiah atau aksara arab yang mengutip ayat Al Quran di lembaran kertas.

Kata yang dikutip salah satunya adalah 'Haa Mim' yang beberapa kali disebut dalam kitab tersebut. Ada juga ayat Al Quran dari surat Yusuf yang dicantumkan, diduga sebagai doa untuk memperkuat batin dalam mengarungi kehidupan, meminta kesejahteraan, memperlancar jodoh, dan menambah kharisma individu.

Lalu, kata Jamhari, keluarga di Kalideres tersebut juga melakukan lelaku ritual untuk memohon kesehatan. “Kesimpulan saya mereka bukan penganut sekte, apalagi apokaliptik, mereka orang normal yang bisa meninggal secara wajar karena penyakit dan lainnya,” kata Jamhari.

Baca juga: Merawat Jasad Ibunya Seolah-olah Masih Hidup di dalam Rumah, Dian Tak Ingin Mati Seperti Bunuh Diri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bocah Diduga Korban Malpraktik RS di Bekasi Meninggal, Koma 13 Hari Setelah Menjalani Operasi Amandel

2 hari lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Bocah Diduga Korban Malpraktik RS di Bekasi Meninggal, Koma 13 Hari Setelah Menjalani Operasi Amandel

Bocah A mengalami mati batang otak setelah menjalani operasi amandel di rumah sakit di Bekasi. Keluarga laporkan dugaan malpraktik.


Anak 7 Tahun Diduga Korban Malpraktik RS di Bekasi Akhirnya Meninggal

2 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
Anak 7 Tahun Diduga Korban Malpraktik RS di Bekasi Akhirnya Meninggal

Anak A usia 7 tahun yang diduga korban malpraktik sebuah rumah sakit di Bekasi akhirnya meninggal. Kasusnya telah dilaporkan ke Polda Metro.


Periksa 29 Saksi dan 4 Kali Olah TKP, Polisi Masih Telusuri Kasus Jasad Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Cinere

9 hari lalu

Tim gabungan Polri melakukan olah TKP lanjutan di lokasi penemuan jasad ibu dan anak yang tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah Jalan Puncak Pesanggrahan VIII No. 39, Kecamatan Cinere Depok, Sabtu, 9 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Periksa 29 Saksi dan 4 Kali Olah TKP, Polisi Masih Telusuri Kasus Jasad Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Cinere

Polisi hingga masih menelusuri berbagai keterangan dan fakta untuk menguak kasus jasad ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere Depok.


Polisi Tangkap Muncikari Jajakan Prostitusi Anak-anak di Media Sosial

10 hari lalu

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak saat diwawancarai di Jakarta, Senin 12 September 2023. ANTARA/Ilham Kausar
Polisi Tangkap Muncikari Jajakan Prostitusi Anak-anak di Media Sosial

Icha, perempuan 24 tahun asal Johar Baru, Jakarta Pusat jadi muncikari yang menjajakan prostitusi anak-anak di media sosial.


Tak Diberi Skrip Skenario, Pemain Film Porno Lokal Jaksel Diminta Improvisasi

11 hari lalu

Salah satu pemeran pria dalam kasus film porno, yaitu RA (menggunakan masker) saat mendatangi Polda Metro Jaya, Jumat (22/9/2023). ANTARA/Ilham Kausar
Tak Diberi Skrip Skenario, Pemain Film Porno Lokal Jaksel Diminta Improvisasi

Seorang pemeran pria dalam film porno lokal Jaksel mengaku diberi jaminan oleh si sutradara bahwa berbagai adegan dalam film sudah lulus sensor.


Pemain Film Porno Inisial S Mangkir dari Pemeriksaan, Polisi: Sedang di Luar Negeri Urusan Pekerjaan

14 hari lalu

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak saat diwawancarai di Jakarta, Senin 12 September 2023. ANTARA/Ilham Kausar
Pemain Film Porno Inisial S Mangkir dari Pemeriksaan, Polisi: Sedang di Luar Negeri Urusan Pekerjaan

Salah satu terduga pemain film porno inisial S mengkonfirmasi akan hadir dalam pemeriksaan di Polda pada 25 September mendatang.


Polisi Akan Periksa 3 Ahli dalam Kasus Produksi Film Porno di Jakarta Selatan

15 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak saat ditemui usai Apel Operasi Zebra 2023, Senin, 18 September 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Polisi Akan Periksa 3 Ahli dalam Kasus Produksi Film Porno di Jakarta Selatan

Polisi akan meminta keterangan dari 3 saksi ahli dalam kasus pembuatan film porno di Jakarta Selatan.


Polisi Bolehkan Pemeran Film Porno Pulang Usai Jalani Pemeriksaan

15 hari lalu

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak saat diwawancarai di Jakarta, Senin 12 September 2023. ANTARA/Ilham Kausar
Polisi Bolehkan Pemeran Film Porno Pulang Usai Jalani Pemeriksaan

Polisi memeriksa 12 pemain yang berperan dalam pembuatan film porno. Masih berstatus saksi dan belum jadi tersangka.


Polisi Periksa 12 Pemeran Film Porno Rumah Produksi Jaksel

15 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Kombes Ade Safri Simanjuntak saat konferensi pers kasus rumah produksi film porno, Senin, 11 September 2023. TEMPO/Advist Khoirunikmah
Polisi Periksa 12 Pemeran Film Porno Rumah Produksi Jaksel

Polisi telah memeriksa 12 dari 16 pemeran film porno yang dibuat sebuah rumah produksi di Jaksel. Dua orang lagi belum ditemukan alamatnya. xxc


Pengacara Pemain Film Porno Sebut Kliennya Korban Pembuat Film

15 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Kombes Ade Safri Simanjuntak saat konferensi pers kasus rumah produksi film porno, Senin, 11 September 2023. TEMPO/Advist Khoirunikmah
Pengacara Pemain Film Porno Sebut Kliennya Korban Pembuat Film

Salah satu pemain film porno yang dibuat di Jakarta Selatan mendatangi Polda Metro untuk pemeriksaan.