Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Solusi Pemerintah Atasi Polusi Udara Jakarta Tak Menyentuh Sumber Polutan

image-gnews
Pemandangan Tugu Monas yang diselimuti polusi udara pada Selasa, 25 Juli 2023 .Berdasarkan data IQAir pukul 16.29 WIB, Jakarta tercatat menjadi kota dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia dengan nilai indeks 168 atau masuk kategori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pemandangan Tugu Monas yang diselimuti polusi udara pada Selasa, 25 Juli 2023 .Berdasarkan data IQAir pukul 16.29 WIB, Jakarta tercatat menjadi kota dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia dengan nilai indeks 168 atau masuk kategori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Udara Ibu Kota Jakarta sudah berhari-hari dikepung polusi. Secara kasatmata, kondisi ini bisa dengan mudah terlihat, pemandangan udara Jakarta yang tertutup asap tipis. Gedung-gedung pencakar langit seolah-olah berada di negeri awan.

Data IQAir dan Nafas Indonesia, teknologi yang bisa memantau kualitas udara menunjukkan Jakarta, bersama dengan Tangerang Selatan dan Kota Tangerang selalu masuk dalam 5 kota di Indonesia dengan kualitas udara terburuk di Indonesia. 

Data terkini, pada Jumat pagi, 18 Agustus 2023, US Air Quality Index (AQI US) atau indeks kualitas udara di Ibu Kota tercatat di angka 128. Indeks ini sedikit membaik bila dibanding hari Rabu dan Selasa. Namun kembali memburuk dibanding hari Kamis, saat hari libur kemerdekaan. 

Koalisi Inisiatif Bersihkan Udara Koalisi Semesta atau Koalisi IBUKOTA mengkritik respons Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang menganggap pencemaran udara Jakarta sebagai masalah kecil.

Koalisi IBUKOTA yang terdiri atas sejumlah organisasi seperti Greenpeace dan Walhi ini menyebut, masyarakat harus mencari data polusi udara secara mandiri demi melindungi kesehatan diri sendiri dan keluarga.

Informasi mengenai buruknya polusi udara justru muncul dari pihak-pihak non-pemerintah, baik individual hingga praktisi kesehatan.

Belakangan setelah menjadi keresahan dan jadi fokus perhatian publik, barulah pemerintah menggelar rapat pembahasan tentang polusi udara di Jakarta. Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang langsung memimpin rapat.

Namun, menurut Koalisi IBUKOTA hasil rapat yang digelar di Istana Negara itu belum menyentuh akar masalah yang jadi penyebab udara Jakarta tercemar. Pemerintah hanya mengeluarkan sejumlah usulan kebijakan yang dinilai terbukti kurang efektif. Seperti penerapan uji emisi kendaraan bermotor dan sistem 4 in 1 untuk mobil pribadi yang berasal dari luar Jakarta.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berjanji akan segera mengatasi masalah polusi udara Jakarta.  

“Polusi kita atasi. Besok secara marathon di beberapa Kementerian untuk mengatasi polusi. Tes polusi kan nggak bisa Jakarta saja, harus semuanya, semua lapisan," katanya saat ditemui di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Kamis, 17 Agustus 2023.

Lalu bagaiman cara Heru Budi mengatasi masalah polusi udara Jakarta ini?

Work From Home alias WFH bagi PNS Pemprov DKI

Heru Budi Hartono menyatakan akan menerapkan sistem kerja hibrida terhadap para ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Para aparatur sipil negara DKI Jakarta nanti ada yang bekerja dari kantor (work from office/WFO) dan dari rumah (work from home/WFH). Rencananya, sistem kerja hibrida itu mulai diberlakukan September nanti atau bulan depan.

Dia mengatakan WFH sistem hibrida ini merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi pada rapat terbatas tentang polusi udara Jabodetabek di Istana Negara. "Ini sebentar lagi sedang dihitung berapa persentase setiap OPD (organisasi perangkat daerah). Mudah-mudahan September ini, saya bisa langsung jalan," kata Heru usai rapat di Istana, Senin, 14 Agustus 2023.

Menindaklanjuti hal tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengatakan 75 persen Aparatur Sipil Negara akan work from home (WFH) pada 4-8 September 2023. Para ASN DKI itu menjalani WFH dalam rangka KTT ASEAN.

“Khusus tanggal 4 sampai dengan 8 September karena ada KTT,” kata Joko Agus saat ditemui di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis, 17 Agustus 2023.

Pengaturan jam kerja ASN yang 50 persen bekerja dari rumah dan 50 persen di kantor akan mulai berlaku pada 21 Agustus sampai 21 Oktober mendatang. “Pengaturannya, jam kerja biasa, pukul 8.00 sampai pukul 17.00,” ujarnya.

Pertimbangan penerapan pengaturan jam kerja ini, adalah demi ketertiban acara KTT ASEAN, mengurangi polusi udara, dan mengurangi kemacetan. Ia mengatakan penerapan jam kerja ini tidak menutup kemungkinan akan dilakukan perpanjangan setelah uji coba dilakukan. 

Melaksanakan uji emisi

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Perhubungan (Dishub) akan membentuk satuan tugas atau satgas untuk melakukan razia dan memberikan sanksi kepada pemilik kendaraan bermotor yang belum melaksanakan uji emisi. Tujuannya, untuk memperbaiki kualitas udara Jakarta yang belakangan ini terus memburuk.

“(Peraturan Gubernur) Pergub Nomor 66 Tahun 2020 mengamanatkan kami untuk melaksanakan uji emisi menyeluruh. Ini amanat publik untuk terus menjaga kualitas udara di Jakarta,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto pada Konferensi Pers Bersama Kualitas Udara Jabodetabek di Kantor Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta Timur, Jumat, 11 Agustus 2023.

Asep mengatakan, DLH sudah menggalakkan uji emisi di Jakarta sejak 2020, serta perlu adanya langkah konkret agar warga Jakarta yang memiliki kendaraan bermotor melaksanakan uji emisi secara masif.

“Kami akan godok mekanisme pembentukan satuan tugas dengan Korlantas Polri, Polda Metro Jaya, dan Dishub agar mempercepat pengendalian sumber emisi bergerak,” ujarnya.

Tilang Emisi

Pada era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Pemprov DKI telah menerbitkan Peraturan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 66 Tahun 2020 Tentang Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor.

Namun, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengatakan tilang emisi tak kunjung diterapkan karena pihaknya bersama Dinas Perhubungan DKI dan Polda Metro Jaya belum siap. Tilang ini rencananya akan diberlakukan terhadap kendaraan yang tidak lolos uji emisi.

“Insya Allah kami sedang menyusun, menginventarisir lagi antara Polda dan kami, dengan Dinas Lingkungan Hidup, termasuk berapa banyak jumlah kebutuhan sarana prasarananya,” katanya.

Menurut Asep, sebelum merealisasikan sanksi tilang emisi ini, pihaknya akan bekerja sama dengan Polda Metro Jaya pada kegiatan Operasi Patuh Jaya. “Yang pasti setiap melakukan Operasi Patuh Jaya, di sana juga akan dimasukkan uji emisi sebagai bentuk kepatuhan warga masyarakat terhadap kepedulian,” ujarnya.

Perketat Izin Gedung Bertingkat

Heru Budi juga mengatakan akan memperketat izin bangunan high rise building atau bangunan dengan ketinggian 18 meter atau lebih sebagai upaya menekan memburuknya polusi udara di Ibu Kota.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami akan tegas dan ketatkan kembali untuk mereka melakukan Green building,” kata Heru.

Pemprov DKI mendorong pembangunan gedung-gedung menjulang dengan konsep ramah lingkungan. 

Menambah Ruang Terbuka Hijau

Heru Budi mengatakan setiap lima wilayah kota di Jakarta sudah menambah ruang terbuka hijau untuk mengurangi polusi.

“Dari Oktober sampai sekarang ruang terbuka hijau sudah bertambah 800 lokasi Daan kami sudah menanam 216.000 pohon minimal 3 meter,” tuturnya.

Kendaraan tertentu diminta pakai Pertamax Turbo

Heru Budi juga mengusulkan kendaraan berkapasitas 2.400 cc menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax Turbo. "Tadi kami usulkan di Jakarta untuk kendaraan 2.400 cc sebaiknya harus disiplin menggunakan bahan bakar Pertamax Turbo," kata Heru.

Usulan penggunaan Pertamax Turbo perlu diikuti dengan beberapa kebijakan lainnya yang dapat menekan penggunaan transportasi.

Pemprov DKI memberi solusi palsu?

Saat menggeruduk Balai Kota DKI dan DPRD DKI pada Rabu, 16 Agustus 2023 lalu, Koalisi IBUKOTA mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan para tergugat lainnya untuk menjalankan putusan pengadilan yang telah dimenangkan hingga tingkat pengadilan tinggi sebagai itikad baik negara.

"Itikad baik negara dalam mempertanggungjawabkan kelalaiannya atas pencemaran udara yang semakin memburuk ini," kata Natalia saat menggelar aksi damai menuntut pengendalian polusi udara Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 16, Agustus 2023.

Seperti diketahui gugatan warga negara atau citizen lawsuit (CLS) mengenai Hak Udara Bersih yang telah dimenangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 16 September 2021. 

Kolaisi IBUKOTA mendesak pemerintah baik pusat maupun DKI Jakarta untuk segera melakukan langkah yakni:

1. Presiden Republik Indonesia agar segera mengambil tindakan nyata untuk menuntaskan permasalahan pencemaran udara dan berhenti menunda tanggung jawab dengan menggunakan upaya hukum;

2. Menteri LHK untuk melakukan supervisi terhadap PJ Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Banten, dan Gubernur Jawa Barat dalam melakukan inventarisasi emisi lintas batas Provinsi-provinsi DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat;

3. Menteri Dalam Negeri untuk melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap kinerja Pj Gubernur DKI Jakarta dalam pengendalian pencemaran udara;

4. Menteri Kesehatan untuk melakukan penghitungan penurunan dampak kesehatan akibat pencemaran udara di Provinsi DKI Jakarta yang perlu dicapai sebagai dasar pertimbangan Pj Gubernur DKI dalam penyusunan strategi dan rencana aksi pengendalian pencemaran udara.

"Kami juga berharap agar Menteri Kesehatan mengambil langkah nyata dalam pencemaran udara yang berefek pada kesehatan masyarakat saat ini. Mengingat lebih dari ratusan ribu warga terkena ISPA baru-baru ini," katanya.

5. Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan inventarisasi terhadap mutu udara ambien, menetapkan status mutu udara ambien daerah setiap tahunnya dan mengumumkannya kepada masyarakat, serta menyusun dan mengimplementasikan strategi dan rencana aksi pengendalian pencemaran udara dengan mempertimbangkan penyebaran emisi dari sumber pencemar.

Selain itu, juga agar menyediakan akses informasi yang transparan mengenai kualitas udara, penegakan dan pemulihan kepada masyarakat.

Salah satunya sistem peringatan dini (early warning system) ketika kualitas udara semakin memburuk, juga inventarisir dan pengetatan baku mutu ambien berdasarkan hasil kajian riset yang ilmiah (tidak hanya kendaraan, tetapi juga pelaku sektor industri).

Koalisi IBUKOTA membawa empat tuntutan, yaitu;

1. Mendorong reformasi kebijakan dan keterbukaan informasi publik soal industri, pabrik, dan PLTU batubara penyumbang polusi udara

2. Meminta para tergugat dan turut tergugat menjalankan putusan CLS

3. Meminta pemerintah berhenti mencari alasan untuk melepas tanggung jawab pengendalian polusi udara

4. Meminta pemerintah berhenti memberikan solusi palsu dalam upaya memulihkan kualitas udara Jakarta.

Pilihan Editor: Bentuk Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Jabodetabek, KLHK Siapkan Langkah Hukum

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

5 hari lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

5 hari lalu

Sebuah mesin bekerja untuk mengurangi polusi dipasang di sekitar area konstruksi saat polusi udara menyelimuti wilayah Beijing, Cina, 18 Desember 2016. REUTERS/Stringer
Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.


Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

7 hari lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

8 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).


Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

8 hari lalu

Kelompok lansia melakukan gerakan senam ringan pada peluncuran Gerakan Senam Sehat (GSS) Lansia di Jakarta, Senin (29/5). (ANTARA/Ahmad Faishal)
Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

8 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Bicara Pentingnya Sosialisasi UU DKJ

8 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat ditemui di depan Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat pada Rabu, 17 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Bicara Pentingnya Sosialisasi UU DKJ

Heru Budi menegaskan bahwa perpindahan ibu kota ke Kalimantan Timur harus diterima dengan baik.


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

12 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) yang juga Ketum PB PASI menyaksikan kejuaraan atletik pelajar atau Student Athletics Championships (SAC) Indonesia di Stadion Madya, Komplek GBK, Jakarta, Jumat 13 Januari 2023. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo mendukung pembinaan atletik mulai tingkat sekolah demi menjaring bibit-bibit unggul sejak dini. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.


Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

13 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

15 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.