Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Myanmar, ASEAN, dan Jenderal Utusan Presiden Jokowi

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Poster bergambar orang-orang yang dibunuh oleh pasukan junta Myanmar terlihat di kantor Asosiasi Bantuan Tahanan Politik (AAPP) di Mae Sot, Thailand, 26 Januari 2022. REUTERS/Soe Zeya Tun
Poster bergambar orang-orang yang dibunuh oleh pasukan junta Myanmar terlihat di kantor Asosiasi Bantuan Tahanan Politik (AAPP) di Mae Sot, Thailand, 26 Januari 2022. REUTERS/Soe Zeya Tun
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - ASEAN, yang tahun ini dipimpin oleh Indonesia, masih berupaya mencari solusi dalam menyelesaikan krisis di Myanmar. Blok Asia Tenggara itu harus sesegera mungkin menyusun peta jalan jangka panjang untuk mengatasi isu tersebut, menyusul implementasi 5 konsensus yang mandek.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi usai rapat ASEAN di Jakarta pekan lalu menyatakan, blok mendorong dialog inklusif antara semua pemangku kepentingan di Myanmar. “Pertemuan itu didedikasikan untuk membahas masalah Myanmar secara terbuka, mendalam, dan terus terang sebagai satu keluarga,” katanya dalam konferensi pers, Jumat, 3 Februari 2023.

Sejak merebut kekuasaan dalam kudeta 1 Februari dua tahun lalu, junta Myanmar telah menjerumuskan negara itu ke dalam kekacauan dan kekerasan. Tatmadaw, militer Myanmar, dilaporkan telah membunuh sekitar 2.700 warga sipil dan menahan lebih dari 17 ribu orang. 

Junta Myanmar juga dianggap gagal menerapkan rencana perdamaian ASEAN yang disepakati sebagai tanggapan untuk krisis. Pendekatan itu adalah lima butir konsensus, yang mencakup dialog konstruktif, penghentian kekerasan, mediasi antara berbagai pihak, pemberian bantuan kemanusiaan, dan pengiriman utusan khusus ke Myanmar.

“Mengurangi kekerasan dan mengizinkan bantuan kemanusiaan akan menjadi kunci untuk memastikan pembicaraan dapat dimulai,” kata Retno.

ASEAN bagaimanapun masih menghadapi pertanyaan sulit soal bagaimana upaya menangani krisis. Junta tidak menunjukkan progres dalam mengimplementasikan konsensus. Yang terbaru, Naypyidaw mengumumkan perpanjangan masa kedaruratan.

Presiden RI Joko Widodo dalam wawancara dengan Reuters pada pekan lalu mengatakan bahwa dia berencana untuk mengirim seorang jenderal militer untuk bertemu dengan para pemimpin junta Myanmar. Indonesia ingin melibatkan mereka dalam pembicaraan tentang transisi demokrasi.

Pemerintah Indonesia telah menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut tentang utusan militernya. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) untuk urusan HAM dan Luar Negeri Siti Ruhaini Dzuhayatin menyebut rencana pengiriman jenderal ke Myanmar masih dalam koordinasi. Dia hanya menyebut Indonesia yakin bisa mendorong implementasi konsensus.

Ketika ditanya mengenai jenderal yang dimaksud Jokowi, Direktur Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Sidharto Suryodipuro saat ditemui wartawan di Jakarta pada Jumat lalu mengatakan, belum ada mekanisme bagaimana pelaksanaannya. Sedangkan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah kepada Tempo menyatakan, itu akan menjadi bagian dari office of the special envoy yang dipimpin oleh Retno.

Dalam dua tahun keketuaan sebelumnya, special envoy berlaku setahun sesuai dengan presidensi ASEAN. Prosedur itu mendapat kritik.

Kepala Departemen Hubungan Internasional Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Lina Alexandra mengatakan think-tank sudah lama mengusulkan, saat jadi Ketua ASEAN, Indonesia dengan negosiasi anggota lain seharusnya dapat menetapkan basis utusan khusus itu tidak berfungsi hanya dalam satu tahun. Karena ASEAN tidak memiliki perangkat selain konsensus dalam menangani krisis Myanmar, menurut Lina, blok perlu memperbaikinya.

“Gak papa meneruskan dengan konsensus, tapi itu harus diperbaiki,  salah satu yang perbaikannya itu, special envoy of chair jadi, special envoy of ASEAN, yang timeline-nya jelas gak satu tahun keketuaan,” kata Lina kepada Tempo, Senin, 6 Februari 2023.

“Sampai sekarang kita gak lihat arahnya ke sana, go with the flow,” ujarnya menambahkan.

Dua Tantangan Membereskan Isu Myanmar

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Lina Alexandra, ada dua hal yang perlu dinavigasikan oleh Indonesia sebagai ketua ASEAN dalam menyelesaikan krisis di Myanmar.  Pertama, krisis itu sendiri. Kedua, perbedaan pandangan di antara negara anggota mengenai masalah tersebut.

Tanpa menjelaskan metodenya, Menteri Retno berulang kali menekankan, dalam menangani isu Myanmar ini, Indonesia akan terus mendorong implementasi konsensus, termasuk inklusif dialog. Saat rapat di DPR RI pada pekan lalu, dia memberi sinyal bahwa Jakarta akan melakukannya bukan dengan megaphone diplomacy, namun close-door diplomacy.

“Karena itu tertutup kita gak bisa tahu. Tapi bisa dilihat dari hasilnya, bagaimana masing-masing pihak yang berkonflik (di Myanmar) ini makin mengarah ke tengah,” kata Lina.

Lambannya respons ASEAN dalam menangani krisis di Myanmar juga dipicu oleh dinamika forum dalam melihat isu ini. Tanda keretakan terlihat saat Thailand menjadi tuan rumah pembicaraan mengenai Myanmar pada Desember lalu, dengan menghadirkan junta.

Anggota kunci ASEAN, termasuk Indonesia, Singapura, dan Malaysia absen dalam pertemuan tersebut. Reuters berdasarkan sumber mewartakan, sebuah surat ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Singapura dikirim kepada tuan rumah Thailand. Pesannya berbunyi keberatan dengan rapat tersebut karena ASEAN telah setuju untuk mengecualikan junta dari acara semacam itu.

Justice for Myanmar (JFM), kelompok aktivis bawah tanah yang mendorong terbentuknya negara federal Myanmar yang adil dan damai, menyoroti dukungan negara-negara ASEAN seperti Thailand dan Vietnam, terhadap junta militer. Jenderal Senior Myanmar Min Aung Hlaing disebut memiliki hubungan erat dengan Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-Cha.

Juru Bicara JFM Yadanar Maung kepada Majalah Tempo pada Jumat, 3 Februari 2023, mengatakan, setelah kudeta di Myanmar, Prayut dan Min Aung menjalin kontak dengan saluran belakang. Utusan Thailand untuk Myanmar disebut telah menyatakan akan menentang sanksi terhadap Myanmar.

Yadanar memaparkan, angkatan bersenjata Vietnam juga memiliki kepentingan bisnis dan militer dengan Myanmar. Mereka bersama-sama mengoperasikan Mytel, jaringan telekomunikasi Myanmar dengan nilai investasi lebih dari US$1,5 miliar atau sekitar Rp 22,7 triliun.

Lina memahami, perbedaan sikap mengenai Myanmar di tubuh ASEAN bukan lagi menjadi rahasia. Namun, dia mencatat, perbincangan jujur dan blak-blakan mengenai masalah Myanmar jangan berhenti di pertemuan menteri seperti pada akhir pekan lalu. Indonesia, menurutnya, perlu terus mengkoordinasikan masalah ini dengan anggota kunci seperti Thailand dan Singapura.

“Apakah Indonesia memakai strategi A, Thailand B, anggota lain bagaimana, tetapi itu tidak saling berlawanan, dan justru saling melengkapi. Masing-masing punya pengaruh kan,” katanya.

Retno mengakui isu Myanmar ini sulit diselesaikan dalam satu tahun keketuaan ASEAN. Namun di kesempatan lain, dia meyakinkan blok tetap satu suara untuk mengatasi krisis.

Merujuk pada kesadaran itu, Lina mengatakan, Indonesia dalam masa satu tahun presidensi dapat membentuk peta jalan ASEAN ke depan, yang memungkinkan satu pendekatan itu dapat diteruskan oleh ketua selanjutnya. “Itu cukup harusnya, jadi usaha Indonesia membentuk dasarnya fondasinya,” katanya.

DANIEL A. FAJRI, IWAN KURNIAWAN, REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

8 jam lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

11 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

12 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong berbincang bersama di Kantor Perdana Menteri dalam pertemuan informal pada Kamis, 16 Maret 2023. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

Jokowi dan Lee Hsien Loong akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan sambil menyatakan komitmen kerja sama.


Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

13 jam lalu

Aktivis HAM saat menghadiri acara Koalisi Musisi Untuk Gaza'STOP GENOSIDA PALESTINA' di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 19 April 2024. Dalam aksinya para Aktivis HAM menuntut gencatan senjata dan kemerdekaan absolut Palestina dari okupansi Israel dan kroninya. TEMPO/Subekti.
Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, Indonesia akan tetap menjalankan diplomasi guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

1 hari lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

1 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (ke-3 dari kanan) mengadakan pertemuan dengan Presiden Dewan Air Dunia Loic Fauchon di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika di Jakarta, Senin (25 Maret 2024). Pertemuan tersebut membahas kesiapan pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024. (ANTARA/Livia Kristianti)
Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air


Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN


Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) menekan tombol didampingi (dari kiri) Dirut PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) Dormatua Siahaan, Dirut PT Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Dirut PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi, Dirut Defend ID Bobby Rasyidin dan Dirut PT DAHANA Wildan Widarman saat peresmian pabrik amonium nitrat PT Kaltim Amonium Nitrat di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis 29 Februari 2024. Presiden mengapresiasi pembangunan pabrik amonium nitrat oleh BUMN yang mampu memproduksi 75.000 metrik ton amonium nitrat per tahun dan 60.000 metrik ton asam nitrat per tahun dan diharapkan mampu menjadi substitusi impor dalam menjawab kebutuhan amonium nitrat dalam negeri. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

2 hari lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.