Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alex Noerdin - Azis Syamsuddin Jadi Tersangka, Bagaimana Dampaknya ke Partai Golkar?

image-gnews
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin saat menghadiri upacara pengucapan sumpah anggota MPR Ri pengganti antar waktu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 1 September 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin saat menghadiri upacara pengucapan sumpah anggota MPR Ri pengganti antar waktu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 1 September 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Golkar menjadi tersangka di Komisi Pemberantasan Korupsi. Kader pertama ialah Alex Noerdin, anggota Komisi Energi DPR yang juga mantan Gubernur Sumatera Selatan. Sedangkan yang kedua Azis Syamsuddin, Wakil Ketua DPR sekaligus Wakil Ketua Umum Golkar.

Sekretaris Fraksi Partai Golkar Adies Kadir mengatakan partainya prihatin dengan kasus hukum yang menjerat dua koleganya itu. Menurut Adies, partai akan menyediakan bantuan hukum jika Alex atau Azis memintanya.

"Selalu kami sampaikan kami prihatin kader kami terkena musibah masalah hukum," kata Adies dalam konferensi pers pada Sabtu kemarin, 25 September 2021.

Alex Noerdin pertama kali ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung pada 16 September 2021. Ia menjadi tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pembelian gas bumi oleh PT Perusahaan Daerah Pertambangan dan Energi (PDPDE) Sumatera Selatan tahun 2010-2019.

Kejaksaan Agung menyebut kasus itu terjadi saat Alex masih menjabat sebagai Gubernur Sumatera Selatan pada periode 2008-2013 dan 2013-2018.

Enam hari berselang, Alex Noerdin menjadi tersangka untuk perkara lainnya, yaitu dugaan korupsi proyek pembangunan Masjid Raya Sriwijaya di Palembang, Sumatera Selatan. Ia diduga menerima uang Rp 2,343 miliar secara tunai dari proyek itu.

Adapun Azis Syamsuddin menjadi tersangka dalam perkara dugaan suap terhadap bekas penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju. Suap itu ditengarai untuk mengurus penanganan dugaan kasus korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Lampung Tengah tahun 2017, yang menyeret nama Azis. KPK menyebut Azis menyuap Robin sebesar Rp 3,1 miliar dari komitmen Rp 4 miliar yang dijanjikan.

Alex menjadi kader partai beringin sejak 1982, hingga kariernya terus melesat sampai menduduki jabatan Ketua DPD Golkar Sumatera Selatan pada 2004-2013. Adapun Azis menjadi calon legislator dari Golkar sejak 2004. Karier politik Azis juga terus melesat hingga menduduki jabatan Wakil Ketua Umum Golkar dan Wakil Ketua DPR.

Di internal partai, Alex dan Azis disebut sama-sama dekat dengan Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie. Pada 2012 saat Aburizal menjadi ketua umum, Golkar mengusung Alex Noerdin maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Nono Sampono.

Narasumber Tempo di internal Golkar menyebutkan, Aburizal pula yang ditengarai mengusulkan agar partai menunjuk Alex Noerdin sebagai Wakil Ketua Komisi VII setelah lolos ke Senayan di Pileg 2019 lalu.

Alex menempati jabatan itu hingga Juni 2021. Partai lantas menggantinya dengan Maman Abdurrahman, yang juga menjabat Ketua Badan Pemilu DPP Golkar. "Rolling penyegaran seperti biasa," kata Adies Kadir ketika itu.

Adapun kedekatan Azis dan Aburizal di antaranya terekam pada 2014, saat Aburizal dan Azis berlibur ke Maladewa bersama dua artis kakak-adik Marcella Zalianty dan Olivia Zalianty. Ketika itu, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengatakan mereka tak pergi berempat, melainkan bersama rombongan lain.

Juru bicara Aburizal Bakri, Lalu Mara Satriawangsa, menampik bosnya mengusulkan agar Alex Noerdin menjadi Wakil Ketua Komisi VII. Ia mengatakan penunjukan pimpinan komisi merupakan urusan Dewan Pimpinan Pusat. Dewan Pembina disebutnya hanya memberikan masukan secara tertutup.

Lalu Mara juga mengatakan Aburizal dekat dengan siapa pun di Golkar, termasuk Alex dan Azis. "Dengan Pak Airlangga juga dekat, komunikasi intens," ujar Lalu Mara kepada Tempo pada Ahad, 26 September 2021.

Kendati dua kader terseret kasus rasuah di waktu berdekatan, sejumlah pengamat menilai suara Golkar tak akan terdampak. Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial Center for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandez mengatakan setidaknya ada tiga faktor yang menjadi indikator.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pertama, Golkar mampu memitigasi risiko setelah dua kadernya menjadi tersangka. Selain melokalisir kasus hukum itu sebagai persoalan pribadi kader, partai juga mengumumkan bahwa Azis telah mengundurkan diri dari jabatannya.

Kedua, Alex Noerdin dan Azis Syamsuddin sama-sama bukan figur utama di partai. Arya menilai kasus korupsi cenderung akan berdampak ke suara partai jika pelakunya ketua umum, sekretaris jenderal, atau bendahara umum.

Faktor ketiga menurut Arya adalah mood publik. Ia mengatakan perhatian publik saat ini tak hanya berfokus ke persoalan korupsi, tetapi juga ke masalah pandemi Covid-19 dan dampak ekonominya. "Dugaan saya tidak terlalu berdampak ke suara partai," ujar Arya kepada Tempo, Ahad, 26 September 2021.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno berpendapat senada. Dia mengatakan banyak masyarakat belum menjadikan perkara korupsi sebagai sebagai variabel penting dalam reward and punishment terhadap partai politik.

"Ini paradoks politik kita. Partai yang kadernya banyak kena kasus korupsi pun elektabilitasnya tetap tinggi," kata Adi secara terpisah, Ahad, 26 September 2021.

Adi mencontohkan, banyak kasus yang membelit sejumlah kader partai, mulai dari PDI Perjuangan, Gerindra, hingga Golkar, tak berdampak ke elektabilitas. Buktinya, hasil sigi sejumlah lembaga survei mencatat tiga partai itu masih bertengger di posisi atas.

"Soal keterpilihan partai lebih bergantung pada mesin partai dan kerja mereka menjelang pemilu nanti, entah kasih sembako dan lainnya," ujarnya.

Sekretaris Fraksi Golkar Adies Kadir juga meminta persoalan yang menjerat kader itu dipisahkan dari partai. Ketua Badan Advokasi Hukum dan HAM DPP Golkar, Supriansa, mengatakan kasus yang menjerat Azis dan Alex merupakan pertanggungjawaban mereka sendiri.

"Apa yang dilakukan kader yang bukan kebijakan partai, maka itu pertanggungjawaban hukum dan itu yang dilakukan para kader," ujar Supriansa.

Setelah Azis resmi berstatus tersangka, Golkar kini bersiap menentukan pengganti untuk menduduki posisi Wakil Ketua DPR. Tiga kader Golkar disebut-sebut berpeluang dan mengincar posisi tersebut, yakni Adies Kadir, Ahmad Doli Kurnia, dan Melchias Markus Mekeng.

Adies enggan berkomentar ihwal dirinya disebut berpeluang menggantikan Azis. Menurut Wakil Ketua Komisi Hukum DPR ini, pemilihan pengganti Azis merupakan hak prerogatif Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

Dia mengatakan, nama pimpinan baru DPR dari partai beringin kemungkinan diumumkan pada Selasa mendatang, 28 September 2021. "Rencananya Selasa sore diumumkan. Sepertinya nama (pengganti Azis Syamsuddin) sudah ada di kantong Ketum," kata Adies lewat pesan singkat, Ahad, 26 September 2021.

Baca juga: Tiga Politikus Golkar Incar Kursi Azis Syamsuddin

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

1 jam lalu

Bakal calon presiden Prabowo Subianto (kelima kiri) dan bakal calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka (kelima kiri) bergandengan tangan dengan sejumlah ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju (kiri ke kanan) Ketua Umum Partai Prima Agus Jabo Priyono, Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana, Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep saat deklarasi sebagai capres dan cawapres sebelum melakukan pendaftaran menuju Gedung KPU di Indonesia Arena, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wpa/tom.
Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?


Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

5 jam lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi Syahrul Yasin Limpo (tengah) berjalan meninggalkan ruangan usai mengikuti sidang pembacaan eksepsi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024.  ANTARA/Rivan Awal Lingga
Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)


KPK Hentikan Sementara Aktivitas 2 Rutannya Imbas 66 Pegawai Pelaku Pungli Dipecat

6 jam lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, memberikan keterangan kepada awak media, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu, 24 April 2024. KPK mengirimkan kembali surat pemanggilan kepada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor), yang telah ditetapkan sebagai tersangka, untuk kooperatif hadir memenuhi panggilan penyidik menjalani pemeriksaan pada hari Jumat, 3 Mei 2024 mendatang, dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi berupa pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri di Lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sidoarjo. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Hentikan Sementara Aktivitas 2 Rutannya Imbas 66 Pegawai Pelaku Pungli Dipecat

KPK hentikan sementara aktivitas di rutan POM AL dan rutan Pomdam Jaya Guntur imbas kasus pungli yang berujung pemecatan 66 pegawai


Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

7 jam lalu

Presiden Jokowi saat menghadiri HUT ke-59 Partai Golkar, Senin 6 November 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.


Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

7 jam lalu

Pasangan calon presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menegaskan Prabowo belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.


Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

8 jam lalu

Puluhan massa menunjukkan dukungan kepada Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, di Madrid, Spanyol, 28 April 2024. REUTERS/Violeta Santos Mour
Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.


Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

9 jam lalu

Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi memberikan keterangan pers usai menggelar rapat Partai Koalisi Perubahan di NasDem Tower, Jakarta, Senin, 18 September 2023.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?


PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

19 jam lalu

(Dari kiri) Mantan calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu, mantan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, dan Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi ketika memberikan keterangan pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Defara
PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.


Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

23 jam lalu

Calon anggota yang akan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina 3rd Separate Assault Brigade mengambil bagian dalam kursus pengujian dasar militer, di tengah serangan Rusia di pusat Kyiv, Ukraina 27 Maret 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina


Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

1 hari lalu

Ketua KPK nonaktif yang jadi tersangka, Firli Bahuri, usai menjalani pemeriksaan lanjutan kasus dugaan pemerasan oleh eks Mentan Syahrul Yasin Limpo di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 27 Desember 2023. Firli diperiksa soal kepemilikan harta dan termasuk milik keluarganya, Firli diperiksa terselama kurang lebih 10 jam dan tidak memberikan keterangan apapun kepada media. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Berkas Kasus Firli Bahuri Mandek di Polda Metro, Penyidik Tak Kunjung Penuhi Permintaan Jaksa Penuntut Umum

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta merasa tak ada kedala menangani kasus dugaan pemerasan oleh eks Ketua KPK Firli Bahuri.