Sementara itu, Wakil Ketua DPRD DKI Abdurahman Suhaimi menyarankan Pemerintah Provinsi DKI menjual kepemilikan saham di perusahaan bir PT Delta Djakarta. Nantinya hasil penjualan saham tersebut dialokasikan untuk penanggulangan pandemi virus corona.
Tahun lalu, pemerintah DKI tercatat memiliki 210,2 juta saham atau 26,25 persen yang memproduksi minuman beralkohol itu. "Saya usul saham DKI di PT Delta dijual dialihkan untuk menangani Covid-19, penyakit yang dihasilkan dari corona virus," kata Suhaimi melalui pesan singkat, Kamis, 2 April 2020.
Menurut dia, masyarakat lebih membutuhkan bantuan di tengah pandemi virus asal Wuhan, Cina itu. Menurut politikus Partai Keadilan Sejahtera itu uang penjualan di saham bir itu akan lebih bermanfaat digunakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan di tengah kepungan virus corona.
Situs resmi corona.jakarta.go.id mencatat hingga 3 April 2020 pukul 18.00 WIB sebanyak 990 kasus positif terinfeksi virus corona alias Covid-19 ditemukan di Jakarta. Dari angka itu, sebanyak 627 pasien masih dirawat, sementara 56 orang sudah sembuh dan 98 orang meninggal dunia. Situs itu juga menyebut ada 209 pasien positif Covid-19 yang mengisolasi diri secara mandiri.
Berdasarkan situs itu pula, sebanyak 2.496 orang di Ibu Kota berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP) corona, dengan rincian 513 orang masih dipantau dan 1983 orang telah selesai. Sementara itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga mencatat 2.029 orang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), di mana 838 orang masih dirawat serta 1.191 orang sudah pulang dan sehat.
ANTARA | TAUFIK SIDDIQ | ADAM PRIREZA