Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gagap Hadapi Serangan Siber di Bank Syariah Indonesia

image-gnews
Nasabah melakukan transaksi di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Gedung Wisma Mandiri I di Jakarta, Kamis 11 Mei 2023. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyatakan bahwa layanan ATM antarbank telah kembali berangsur pulih dan dapat dilakukan nasabah melalui jaringan ATM Bersama, Jalin, PRIMA, Mandiri H2H hingga Visa. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Nasabah melakukan transaksi di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Gedung Wisma Mandiri I di Jakarta, Kamis 11 Mei 2023. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyatakan bahwa layanan ATM antarbank telah kembali berangsur pulih dan dapat dilakukan nasabah melalui jaringan ATM Bersama, Jalin, PRIMA, Mandiri H2H hingga Visa. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

Adanya serangan siber pada layanan perbankan membuat mengundang pakar heran. Salah satunya pengamat perbankan dari Indonesia Banking School (IBS) Batara Simatupang. 

Menurut Batara, secara teknis pemulihan harusnya dapat selesai paling lambat 8 jam kerja bila Data Backupnya bekerja dengan baik.  

"Saya pikir bank sebesar BSI tentunya memiliki DRC (Disaster Recovery Center)  atau backup di cloud sebagai mitigasi risiko bilamana terjadi serangan siber atau bencana," kata Batara dikonfirmasi Tempo, Kamis 18 Mei 2023. 

Apalagi, kata Batara, proses rool out penyatuan core banking dinyatakan sudah selesai dengan menggunakan core banking milik Bank Syariah Mandiri. 

Menurut Batara, lambatnya pemulihan yang dilakukan oleh manajemen BSI diduga karena banyaknya data yang 'tercecer' sehingga membutuhkan waktu lama untuk pemulihannya. 

"Dapat juga terjadi karena dalam proses recovery banyak data yang tercecer, sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama dari standar teknis," kata Batara. 

Namun begitu, lanjut Batara, para nasabah diminta untuk tetap tenang dan mempercayakan kepada para pihak yang mengatasi gangguan tersebut.  

Sebagai upaya agar tetal tenang tersebut, Batara menganjurkan masyarakat untuk tidak hanya menggunakan satu bank sebagai tempat penyimpanan uang. 

"Setidaknya dua bank, jangan menempatkan dananya hanya pada satu bank saja. Sesuai dengan prinsip investasi Don't put your eggs in one basket," katanya. 

Dengan begitu, kata Batara, diharapkan nasabah tidak terlalu paranoid menghadapi gangguan yang terjadi pada layanan perbankan karena masih ada cadangan dana di bank lain. 

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK pun meminta PT Bank Syariah Indonesia (Persero) Tbk. atau BSI untuk melakukan sejumlah hal menindaklanjuti gangguan layanan yang terjadi hampir sepekan belakangan ini. Salah satunya adalah permintaan otoritas agar BSI mempercepat proses penyelesaian audit forensik yang kini sedang berjalan.  

“Saat ini tim pengawas dan pemeriksa IT OJK terus melakukan komunikasi dan koordinasi untuk mengevaluasi sumber gangguan layanan yang dialami BSI," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam keterangan resmi, Sabtu, 13 Mei 2023. 

Ia pun mengimbau masyarakat tetap tenang dan bijak menyikapi informasi yang beredar. Masyarakat diminta tak lagi panik usai BSI kembali beroperasi normal. 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak BSI terkait dengan hasil audit forensik tersebut.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | RIANI SANUSI PUTRI | AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Otorita IKN Gandeng BSI, Siapkan Layanan Perbankan Syariah di Ibu Kota Baru

1 hari lalu

Seorang pegawai menghitung uang di Kantor Cabang Thamrin Digital Bank Syariah Indonesia (BSI), Jakarta, Selasa (24/8/2021).(ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj.)
Otorita IKN Gandeng BSI, Siapkan Layanan Perbankan Syariah di Ibu Kota Baru

Otorita Ibu Kota Nusantara (Otorita IKN atau OIKN) meneken Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank Syariah Indonesia atau BSI.


Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

1 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.


Wapres Hadiri Acara BSI Beri Santunan 3.333 Anak Yatim

9 hari lalu

Wapres Hadiri Acara BSI Beri Santunan 3.333 Anak Yatim

Wapres berharap BSI menjadi pintu pembuka kesempatan anak yatim untuk mengoptimalkan potensi.


BSI Siapkan Uang Tunai Sekitar Rp 46 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran

9 hari lalu

Seorang pegawai menghitung uang di Kantor Cabang Thamrin Digital Bank Syariah Indonesia (BSI), Jakarta, Selasa (24/8/2021).(ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj.)
BSI Siapkan Uang Tunai Sekitar Rp 46 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Lebaran

Bank Syariah Indonesia (BSI) menyiapkan uang tunai kuranng lebih Rp 46 triliun untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2024.


BSI Santuni 3.333 Anak Yatim, Ma'ruf Amin: Kesempatan Mengenalkan Bank Syariah

10 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin ketika menyampaikan pidatonya dalam acara Santunan 3.333 Anak Yatim PT Bank Syariah Indonesia Tbk di Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa, 19 Maret 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
BSI Santuni 3.333 Anak Yatim, Ma'ruf Amin: Kesempatan Mengenalkan Bank Syariah

Direktur BSI Hery Gunarni mengatakan kegiatan santunan anak yatim merupakan rangkaian agenda rutin ulang tahun atau milad BSI yang jatuh setiap 1 Februari.


BSI di Ramadan 1445 H: Bayar Zakat hingga Santunan Anak Yatim

11 hari lalu

BSI di Ramadan 1445 H: Bayar Zakat hingga Santunan Anak Yatim

Zakat perusahaan BSI meningkat selama tiga tahun terakhir. Penyaluran melalui sejumlah program sosial.


BSI Masuk Jajaran Top 10 Global Islamic Bank

14 hari lalu

BSI Masuk Jajaran Top 10 Global Islamic Bank

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI, masuk ke jajaran Top 10 Global Islamic Bank dari sisi kapitalisasi pasar dengan harga saham emiten bersandi BRIS yang melesat sehingga mendorong market capitalization atau market cap perseroan menembus Rp131,47 triliun.


BSI Serahkan Zakat Lebih dari Rp222 Miliar

15 hari lalu

Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk Hery Gunardi (kanan) menyerahkan secara simbolis zakat perusahaan BSI kepada Ketua Baznas RI Noor Achmad (kiri) di Istana Negara. (13/3).PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) semakin meneguhkan komitmen untuk memperkuat ekonomi umat dengan mendorong peningkatan penyaluran zakat perusahaan. Pada Ramadhan tahun ini, BSI menyerahkan Rp222,7 miliar zakat perusahaan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), atau melesat 29% dibandingkan dengan
BSI Serahkan Zakat Lebih dari Rp222 Miliar

BSI dapat mendorong kenaikan zakat seiring dengan pertumbuhan laba bersih perseroan sepanjang 2023.


Terkini Bisnis: Penyebab Pilot-Kopilot Batik Air Ketiduran, Pembatasan Barang Impor Penumpang Mulai Besok

20 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Terkini Bisnis: Penyebab Pilot-Kopilot Batik Air Ketiduran, Pembatasan Barang Impor Penumpang Mulai Besok

KNKT mengungkap faktor kelelahan membuat pilot dan kopilot Batik Air Kendari-Jakarta ketiduran berbarengan pada penerbangan 25 Januari lalu.


BSI Hadirkan Program Bundling Investasi Sukuk dan Kepemilikan Emas

20 hari lalu

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna (tengah) bersama dengan SVP Wealth Management Asri Natanegeri (kiri) dan SVP Gold & Pawning Business BSI Mahendra Nusanto saat peluncuran Sukuk Gold Ownership Program pada acara BSI Priority Gathering di The Westin Jakarta, Jumat (08/03).
BSI Hadirkan Program Bundling Investasi Sukuk dan Kepemilikan Emas

Imbal hasil Sukuk Seri SR020 dapat digunakan untuk program BSI Cicil Emas.