Formula E 2023
Panitia dan Formula E Operation (FEO) memutuskan mobil-mobil listrik itu akan kembali mengaspal di sirkuit Ancol tahun ini. Sirkuit tersebut memiliki panjang lintasan 2,4 kilometer dan 18 tikungan.
Ketua Steering Committee (SC) Formula E 2023 Bambang Soesatyo dan Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin telah membahas soal teknis sponsor Jakarta E-Prix 2023.
Bamsoet menyampaikan bahwa pihaknya berupaya menghindari masalah hukum pada perhelatan balap mobil listrik internasional itu.
Politikus Partai Golkar ini juga meminta PT Jakpro lebih berhati-hati sebelum dan sesudah penyelenggaraan balap.
Sumber Pendanaan Formula E 2023
Soal sumber pendanaan, kata Bamsoet, panitia tak akan mengandalkan uang negara atau pemerintah daerah. Panitia Formula E 2023 bakal mencari sponsor dari pihak swasta.
"Jadi intinya saya sampaikan sesuai arahan Gubernur, arahan Presiden, acara ini adalah B2B. Sama sekali tidak memakai APBN maupun APBD," kata dia.
Bamsoet mempersilakan apabila ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ingin turut serta mengucurkan dana untuk Jakarta E-Prix. Sebab, tahun lalu, tak ada satu pun perusahaan pelat merah yang mensponsori Formula E Jakarta.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu memperkirakan Formula E 2023 bakal disaksikan 1,5 miliar penduduk dari seluruh dunia dan diliput 153 televisi internasional. Karena itu, menurut Bamsoet, kesempatan ini bagus sebagai ajang promosi bagi perusahaan yang menjadi sponsor.
Pilihan Editor: Soal Forum Khusus Audit Formula E 2022, PDIP: Belum Tahu, hingga Kini Semua Tidak Jelas