Dukuh Atas jadi tempat memadu kasih
Remaja lain yang memilih menghabiskan sorenya di kawasan Jalan Sudirman itu adalah sepasang kekasih bernama Amoy dan Bisma. Amoy adalah warga Bekasi, sementara Bisma dari Depok. Mereka naik KRL untuk pergi ke Dukuh Atas.
Bisma, 19 tahun, datang ke Dukuh Atas karena diajak oleh Amoy. Namun dia merasa senang karena keramaian remaja dari berbagai daerah datang ke Dukuh Atas.
Bisma dan Amoy memilih duduk bersantai di sekitaran taman dekat Stasiun MRT BNI Dukuh Atas sambil melihat keramaian para ABG yang mengenakan outfit street fashion berseliweran di sekitarnya. “Ke sini saya jarang-jarang sih, soalnya kerja. Kalau berdua ya begini, ngobrol-ngobrol saja, kalau banyak teman rada ke atas foto-foto,” ujar Bisma.
Sambil duduk bersantai, Bisma dan Amoy juga menyantap gorengan dan minum es segelas berdua. “Jajan gorengan empat sama minum es segelas berdua. Uang jajan sih secukupnya saja, Rp 30 ribu,” kata Bisma.
Amoy dan Bisma, remaja SCBD asal Bekasi dan Depok di Dukuh Atas, Jakarta Pusat, pada Kamis, 14 Juli 2022. TEMPO/Moh Khory Alfarizi
Beberapa pasangan juga terlihat duduk di beberapa lokasi di sekitaran pintu masuk Stasiun MRT BNI Dukuh Atas. Ada yang duduk ngemper di trotoar, sekadar mengobrol, membuat konten, termasuk berfoto bersama.
Kata warga Jakarta soal fenomena Citayam Fashion Week
Fenomena anak Citayam dan Bojonggede serta remaja dari berbagai daerah main ke Dukuh Atas mulai ramai sejak liburan sekolah beberapa pekan lalu. Bahkan beberapa remaja juga sempat viral di media sosial karena nongkrong di tempat itu, seperti Bonge dan Jeje.
Bonge yang memiliki nama asli Eka Saputra itu merupakan remaja kelahiran Bojonggede, Bogor, tahun 2005. Saat ini dia bekerja sebagai pengamen dan influencer. Sedangkan Jeje atau Jasmine Laticia merupakan anak Kemang, Jakarta Selatan, kelahiran 2006.
Keduanya kerap muncul di Four Your Page atau FYP di media sosial TikTok. Selain itu, keduanya saat ini menjadi perhatian publik karena mulai diundang oleh YouTuber ternama di Indonesia.
Fenomena ini juga menarik perhatian Karnia, warga Jakarta Pusat, yang mengunjungi Dukuh Atas bersama anaknya, Novel. Ibu itu penasaran dengan tempat yang kini viral itu.
“Baru sekarang ke sini lagi, karena kan lagi viral nih, mau tahu saja. Sebelumnya waktu ke sini masih sepi pas bulan puasa gitu. Terus sekarang lagi rame ya mau tahu saja, main,” ujar dia saat ditemui di Dukuh Atas, kemarin.
Melihat Dukuh Atas semakin ramai didatangi oleh orang dari daerah lain, Karnia mengaku senang dan suasananya lebih menghibur karena aktivitas yang dilakukan. Namun, dia berharap para remaja SCBD menjaga kebersihan dan melakukan aktivitas yang baik-baik.
“Kalau aku sendiri enggak apa-apa sih selama masih bisa jaga kebersihan gitu kan, aktivitasnya juga yang baik-baik,” ujar Karnia yang datang ke Dukuh Atas dengan naik KRL itu.
Anies Baswedan sebut SCBD adalah demokratisasi Jalan Sudirman...