Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pertarungan Panjang tentang Hak Aborsi setelah MA Amerika Serikat Batalkan Roe V Wade

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Orang-orang memegang poster saat protes pencabutan pperlindungan hak aborsi bagi kaum perempuan selama parade Pride NYC 2022 di Manhattan, New York City, New York, AS, 26 Juni 2022. REUTERS/Jeenah Moon
Orang-orang memegang poster saat protes pencabutan pperlindungan hak aborsi bagi kaum perempuan selama parade Pride NYC 2022 di Manhattan, New York City, New York, AS, 26 Juni 2022. REUTERS/Jeenah Moon
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Klinik aborsi di Amerika Serikat mulai ditutup setelah putusan Mahkamah Agung pada Jumat, 24 Juni 2022, menghapus hak perempuan untuk menggugurkan kandungan.

"Sungguh memilukan,” kata Ashli Hunt, seorang perawat seperti dikutip The Independent.  Ia, yang mengaku sangat terpukul atas putusan itu, harus menelepon pasien-pasien klinik dan memberi tahu mereka bahwa Roe v Wade dibatalkan.

Setelah tarik ulur panjang, Mahkamah Agung Amerika Serikat mengambil langkah untuk membatalkan hak aborsi bagi perempuan yang dikenal dengan Roe v Wade dan telah berumur hampir 50 tahun sejak disyahkan pada 1973.

Hak aborsi atau dikenal dengan Roe v Wade merupakan keputusan Konstitusi AS untuk melindungi perempuan hamil melakukan aborsi sebelum kelangsungan hidup janin. Hal ini juga berhubungan dengan bagaimana kemampuan negara untuk mampu mengatur perempuan di kemudian hari ketika masa hamilnya.

Roe v Wade ditulis oleh hakim pada masa presiden dari Partai Republik, Richard Nixon dengan keputusan 7 banding 2. Penetapan putusan ini dimulai ketika perempuan berumur 25 tahun, Jane Roe (nama samaran) yang hamil anak ketiganya dan ingin menggugurkan kandungan tersebut. Maka, ia menentang larangan aborsi di Texas pada 1969.

Saat itu, negara melihat aborsi bukan termasuk bagian dari suatu konstitusi negara. Terkecuali untuk menyelamatkan nyawa seorang perempuan yang sedang dalam bahaya.

Lawan Jane ketika itu adalah Jaksa daerah Dallas Country, Henry Wade. Maka dari itu, nama putusan yang ditulis oleh Hakim Blackmun ini adalah gabungan dari nama mereka, atau disebut Roe vs Wade.

Pengadilan akhirnya mengakui kepentingan hak privasi atas tindakan aborsi yang ditetapkan dalam Griswold v Connecticut pada 1965. Yang diperdebatkan dalam putusan ini adalah hak fundamental seseorang untuk mengugurkan atau tidak kandungannya. Selain itu, nilai yang mendasari hak ini adalah otonomi pengambilan keputusan dan konsekuensi fisik.

Pada tahun1992, MA Amerika menegasakan kembali hak atas aborsi dalam putusan Planned Parenthood of Southeastern Pennsylvania v Casey. Isinya melarang berbagai aturan yang membuat perempuan terpaksa mendapatkan "beban yang tidak semestinya" pada praktik aborsi.

Pada 2007, pengadilan sejumlah negara bagian mulai melarang pengguguran kandungan, sehingga AS seperti kembali ke masa 150 tahun lalu ketika dibolehkannya mengkriminalisasi aborsi.

Sekarang keputusan mutlak dibatalkan oleh 5 dari 9 hakim. Tiga di antaranya adalah hakim yang direkomendasikan oleh Presiden Donald Trump dari Partai Republik saat di Gedung Putih.

Akibat pembatalan itu, kelompok pro-aborsi menentang. Demo meletus di sejumlah negara bagian. Bahkan Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus ikut kecewa. Ia berujar bahwa pembatalan ini akan mengurangi hak-hak perempuan di Amerika Serikat.

Hal ini terbilang sangat ekstrem. Bahkan jika seseorang wanita bisa dihukum karena melindungi kesehatan mereka. Apalagi ketika perempuan dan anak perempuan yang dipaksa untuk melahirkan anak pemerkosa mereka.

Stephane Dujarric, Juru bicara Sekjen PBB Antonio Guterres, sangat yakin putusan Mahamah Agung Amerika Serikat, tidak akan serta-merta menghentikan langkah perempuan yang ingin aborsi. Putusan itu, malah bisa membuat hidup perempuan dalam risiko.

“Membatasi akses aborsi, bukan berarti bisa mencegah orang melakukan aborsi. Namun itu bisa membuatnya lebih mematikan,” kata Dujarric.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurutnya, kesehatan reproduktif adalah dasar hidup yang memiliki pilihan, pemberdayaan dan kesetaraan bagi perempuan dan perempuan yang belum dewasa. 

Reaksi Biden

Presiden Joe Biden yang sejak awal menentang upaya pelarangan aborsi, mengungkapkan kekecewaannya. "Keputusan ini tidak boleh menjadi kata terakhir," kata Biden dalam sambutannya dari Gedung Putih.

"Pemerintahan saya akan menggunakan semua kekuatan hukumnya yang sesuai. Kongres harus bertindak. Dan suara Anda? Anda dapat memiliki keputusan akhir. Ini belum berakhir."

Langkah-langkah yang dia sampaikan dalam sambutannya - memperluas akses ke aborsi obat dan memastikan wanita dapat melewati batas negara untuk melakukan aborsi - telah menjadi fokus utama timnya setelah puluhan percakapan dengan para pendukung dan pakar hak aborsi di masa lalu.

Namun diakui ini bukan langkah mudah. Pertempuran atas aborsi bergeser ke pengadilan negara bagian. Hakim negara bagian Louisiana dan Utah memblokir larangan dan klinik di Idaho, Kentucky, Mississippi dan Texas menggugat mencari bantuan serupa.

Setidaknya ada 13 negara bagian dengan "undang-undang pemicu" yang dirancang untuk melarang atau sangat membatasi aborsi setelah Mahkamah Agung membatalkan keputusan penting tahun 1973 Roe v. Wade yang mengakui hak atas prosedur tersebut..

Di Louisiana, layanan aborsi yang telah dihentikan sejak Jumat mulai dilanjutkan kembali setelah Hakim Pengadilan Distrik Sipil Paroki Orleans, Robin Giarrusso, pada Senin mengeluarkan perintah penahanan sementara yang menghalangi negara untuk melaksanakan larangannya.

Perintah itu datang tak lama setelah Hope Medical Group for Women di Shreveport - salah satu dari tiga klinik aborsi Louisiana - digugat, dengan alasan undang-undang pemicu Louisiana "tidak memiliki perlindungan yang diperlukan secara konstitusional untuk mencegah penegakan yang sewenang-wenang."

Di Utah, Hakim Pengadilan Distrik ke-3 Andrew Stone, atas permintaan afiliasi Planned Parenthood, mengeluarkan perintah penahanan sementara yang akan memungkinkan layanan aborsi dilanjutkan di negara bagian setelah larangan tahun 2020 mulai berlaku pada hari Jumat.

"Hari ini adalah kemenangan, tetapi ini hanya langkah pertama dalam apa yang tidak diragukan lagi akan menjadi pertarungan panjang dan sulit," kata Karrie Galloway, presiden dan CEO Planned Parenthood Association of Utah.

Jaksa Agung Louisiana dari Partai Republik Jeff Landry mengatakan kantornya "sepenuhnya siap untuk membela undang-undang ini di pengadilan negara bagian kita, sama seperti yang kita miliki di pengadilan federal kita." 

Pertarungan antara kubu pro-hak aborsi dan yang menentangnya di Amerika Serikat tampaknya akan berangsung lama.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

10 menit lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

9 jam lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.


Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

16 jam lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

19 jam lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

20 jam lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.


DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

22 jam lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

AS secara aktif berupaya mencegah rancangan resolusi yang mendukung pemberian keanggotaan penuh di Dewan Keamanan PBB untuk Palestina.


FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

Agen FBI melakukan penyelidikan dengan menaiki kapal kargo Dali atas izin pengadilan terhadap kasus jembatan Francis Scott Key atau Jembatan Baltimore


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

1 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Staf Google Gelar Aksi Duduk Memprotes Kontrak dengan Israel

1 hari lalu

Para karyawan melakukan aksi duduk di kantor Google di New York untuk memprotes kerja sama raksasa teknologi tersebut dengan Israel. latimes.com
Staf Google Gelar Aksi Duduk Memprotes Kontrak dengan Israel

Para pengunjuk rasa menekan Google untuk mengakhiri kontraknya dengan Amazon untuk proyek cloud dan pembelajaran mesin Israel.


Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

1 hari lalu

Duta Besar AS yang baru untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Linda Thomas-Greenfield, mengadakan konferensi pers untuk menandai dimulainya kepresidenan AS di Dewan Keamanan PBB untuk bulan Maret, di markas besar PBB di New York, AS, 1 Maret 2021. [REUTERS / Mike Segar]
Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB menilai keanggotaan penuh PBB tidak akan membantu Palestina memperoleh status kenegaraan.