"Negara-negara di Eropa telah memproteksi pasar dan sumber-sumber ekonomi lainnya hanya untuk kalangan masyarakat ekonomi Eropa saja," kata Prabowo.
Sedangkan Amerika Serikat, Prabowo menambahkan, juga memproteksi pasar dengan mengenakan pajak bea masuk tinggi untuk produk luar negeri. Pemerintah AS, ujarnya, memberi peluang ekonomi untuk rakyatnya.
"Tapi pemerintah kita justru membuka seluas-luasnya kepada asing, Semua boleh masuk bahkan pekerja kasar juga boleh masuk, ini luar biasa," ujarnya.
Namun Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman membatah pernyataan Prabowo. Dia mengatakan diterbitkan paket itu bukan berarti pemerintah menyerah pada asing.
Luhut meminta Prabowo tidak asal dalam melontarkan komentar. "Makanya baca dulu baik-baik baru berkomentar. Jadi kalau sudah kita baca baik-baik, (baru) komentarin," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 22 November 2018.
Menurut Luhut, alasan pemerintah mengeluarkan paket kebijakan ekonomi itu semata-mata demi kebaikan rakyat. Pemerintah, kata dia, pasti tidak ingin melihat warganya susah.
"Memangnya hanya kamu saja yang sayang sama negeri ini? Kami juga sayang kok sama negeri ini," ucapnya.
HENDARTYO HANGGI I AHMAD FAIZ I BISNIS I ANTARA