Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Elite Golkar Ini Beberkan 2 Penyebab Partainya Hancur

Reporter

Editor

Elik Susanto

image-gnews
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai saat menghadiri pertemuan antara partai politik pendukung Ahok-Djarot, di Hotel Novotel, Jalan Gadjah, Jakarta Pusat, Kamis, 9 Maret 2017. Tempo/Egi Adyatama
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai saat menghadiri pertemuan antara partai politik pendukung Ahok-Djarot, di Hotel Novotel, Jalan Gadjah, Jakarta Pusat, Kamis, 9 Maret 2017. Tempo/Egi Adyatama
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keikutsertaan Partai Golkar dalam Panitia Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disebut menjadi salah satu biang melorotnya elektabilitas partai. Begitu pula Ketua Umum Golkar Setya Novanto yang terjerat kasus korupsi e-KTP, turut menghancurkan kredibilitas partai berlambang pohon beringin itu.

Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Partai Golkar, Yorrys Raweyai, mengatakan partainya harus segera keluar dari Panitia Angket. “Setelah menunjuk pelaksana tugas ketua umum, kami akan tarik langsung dari Panitia Angket KPK,” kata Yorrys di Hotel Menara Peninsula, Jumat, 29 September 2017.

Dalam Panitia Angket KPK yang dibentuk pada 28 April lalu, Golkar memasukkan lima wakilnya. Mereka adalah Bambang Soesatyo, Adies Kadir, Mukhamad Misbakhun, John Kennedy Azis, serta Agun Gunandjar Sudarsa sebagai ketua. Dalam sidang paripurna pada Selasa lalu, pimpinan DPR mengetuk palu memperpanjang masa kerja Panitia Angket setelah pembacaan laporan. “Kami akan terus bekerja sampai KPK hadir,” kata Agun, yang terus menunggu kedatangan KPK dalam rapat Panitia Angket.

Baca: Tersangka Kasus E-KTP Diduga Beri Duit ke Setya Novanto

Golkar saat ini sedang membicarakan dorongan dari beberapa politikusnya agar menunjuk pelaksana tugas ketua umum. Partai Golkar bakal mengambil keputusan pada Senin pekan ini dalam rapat pleno. Yorrys menyebut kader Golkar sekaligus Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto bakal menjadi pelaksana tugas.

Menurut Yorrys, elektabilitas partainya juga hancur akibat kasus pribadi Setya Novanto dalam perkara korupsi e-KTP. Yorrys menyebut tidak ada toleransi terhadap korupsi apabila ingin membenahi partai.

Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid mengatakan elektabilitas partainya tengah berada pada lampu kuning. Pada 2014, kata dia, perolehan suara Partai Golkar sebesar 14 persen. Namun, dia menyebut, saat ini sudah menurun pada kisaran 10-12 persen. “Partai di ambang yang sangat mengkhawatirkan,” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Jusuf Kalla Sarankan Setya Novanto Mundur dari Ketua Golkar

Senada dengan Yorrys, Nurdin mengatakan elektabilitas partainya anjlok lantaran terlibat dalam Panitia Angket KPK. Kini dia berupaya menggenjot elektabilitas partai dengan menginstruksikan terobosan di semua jajaran.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha menyatakan elektabilitas partai dipengaruhi banyak faktor.  Menurut dia, keluarnya Golkar dari Panitia Angket menjadi modal awal yang baik. Hanta mengatakan persoalan utama yang menyelimuti Golkar saat ini adalah sejumlah pengurusnya tersangkut korupsi.

Menurut Hanta, Golkar bisa saja memompa elektabilitasnya dengan keluar dari Panitia Angket, tapi juga diikuti upaya-upaya masif lain. “Golkar harus melakukan langkah konkret, konsisten mengawal agenda antikorupsi, misalnya.”

BUDIARTI UTAMI PUTRI

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasto ke Golkar Soal Kursi Ketua DPR: Jangan Sulut Sikap PDIP

2 hari lalu

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) dalam konferensi pers di kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Hasto ke Golkar Soal Kursi Ketua DPR: Jangan Sulut Sikap PDIP

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, merespons soal Partai Golkar yang disebut-sebut ingin menempati kursi Ketua DPR RI.


Saat Demokrat dan Golkar Ungkit Perannya Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

3 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono usai pertemuan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 29 April 2023. Kunjungan tersebut dalam rangka silahturahmi dan membahas isu-isu kebangsaan terkini. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Saat Demokrat dan Golkar Ungkit Perannya Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Ketua Umum Partai Demokrat AHY menyebut, SBY memiliki peran yang besar dalam kemenangan Prabowo-Gibran. Sebelumnya Golkar menyampaikan hal senada.


Tokoh Potensial Maju di Pilgub Jabar 2024, Apakah Ridwan Kamil Vs Uu Ruzhanul Ulum, Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari Si Kuda Hitam?

4 hari lalu

Ridwan Kamil dan Desy Ratnasari. TEMPO
Tokoh Potensial Maju di Pilgub Jabar 2024, Apakah Ridwan Kamil Vs Uu Ruzhanul Ulum, Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari Si Kuda Hitam?

Apakah Ridwan Kamil akan maju lagi di kontestasi Pilgub Jabar 2024? Bagaimana eks Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum? Kans Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari?


Prabowo Tak Membutuhkan Tim Transisi Pemerintahan, Golkar: Karena Keberlanjutan

5 hari lalu

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Penggalangan Strategis Erwin Aksa di Yogyakarta Rabu 12 Oktober 2022. Dok.istimewa
Prabowo Tak Membutuhkan Tim Transisi Pemerintahan, Golkar: Karena Keberlanjutan

Golkar mengklaim Prabowo tidak perlu membentuk tim transisi karena mengusung keberlanjutan pemerintahan Jokowi.


8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

6 hari lalu

Ilustrasi Rapat DPR. TEMPO/M Taufan Rengganis
8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?


Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

6 hari lalu

Plt Ketua Umum PPP MUhammad Mardiono saat meluncurkan logo baru yang akan digunakan partainya menyambut Pemilu 2024.  di Jakarta, Kamis (5/1/2023). ANTARA/HO-Humas PPP
Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024


Dito Ariotedjo Bilang Airlangga Bisa Aklamasi Jadi Ketua Umum Golkar

6 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat ditemui di Kantor Kemenpora, Jakarta Pusat Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Randy
Dito Ariotedjo Bilang Airlangga Bisa Aklamasi Jadi Ketua Umum Golkar

Politikus Golkar Dito Ariotedjo mengklaim para anggota di daerah mengapresiasi kinerja Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam Pemilu 2024.


Gagal ke DPR, Dito Ariotedjo Fokus Jadi Menpora sampai Oktober

6 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo di Gedung Kantor Staf Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, pada Jumat, 22 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Gagal ke DPR, Dito Ariotedjo Fokus Jadi Menpora sampai Oktober

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan dia menunggu arahan Partai Golkar setelah gagal menjadi anggota legislatif.


Kaesang Tanggapi soal Isu Jokowi Masuk Golkar: Terserah, Saya Mah Santai

6 hari lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep mengenakan gamis hitam saat ikut buka puasa bersama di rumah Calon Presiden Prabowo Subianto, Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Kaesang Tanggapi soal Isu Jokowi Masuk Golkar: Terserah, Saya Mah Santai

Kaesang Pangarep, menanggapi wacana Jokowi berpotensi masuk Partai Golkar.


Media Asing Sorot Kabar Jokowi Masuk Golkar

7 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat berolahraga bersama dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu 6 Januari 2024. ANTARA/HO-Istana Kepresidenan
Media Asing Sorot Kabar Jokowi Masuk Golkar

Reuters membuat sebuah tulisan analisis tentang kabar Presiden Jokowi bergabung ke Golkar saat jabatannya segera berakhir.