Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saatnya Menata Ulang UNJ setelah Rektor Djaali Dipecat

Reporter

Editor

Elik Susanto

image-gnews
Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 31 Agustus 2017. TEMPO/Rizki Putra
Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 31 Agustus 2017. TEMPO/Rizki Putra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mahasiswa, dosen, dan alumnus Universitas Negeri Jakarta (UNJ) meminta pelaksana tugas rektor membenahi kehidupan kampus. Kampus yang beralamat di Rawamangun, Jakarta Timur, itu sekarang diselimuti sejumlah permasalahan seperti plagiarisme dan konflik mahasiswa dengan rektorat dan rektorat dengan dosen.

“Kasus-kasus serius tersebut harus diselesaikan dengan tuntas,” kata juru bicara Forum Alumni UNJ, Ide Bagus Arif, saat dihubungi Tempo, Kamis, 28 September 2017. Pada Rabu, 20 Seotember 2017, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi memecat Rektor UNJ Profesor Djaali karena diduga mengelola program doktoral bodong.

Baca: Rektor UNJ Dilaporkan ke Ombusdman Terkait Praktik KKN

Dalam program itu, rektorat diduga memanipulasi nomor induk, manipulasi daftar presensi mahasiswa, waktu kuliah yang cepat, satu orang promotor bisa membimbing puluhan mahasiswa, hingga dugaan plagiasi disertasi. Tim investigasi Tempo menemukan, sekitar 500 mahasiswa mengikuti program kerja sama ini--separuh di antaranya hingga akhir Agustus lalu belum lulus.

Berdasarkan penelusuran Tempo di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi pada pertengahan Juli lalu, program kerja sama itu melenceng dari tujuan awal karena program doktoral tersebut tak hanya diikuti dosen di kampus yang menjalin kerja sama. Banyak pula pejabat di daerah yang mengikuti program tersebut.

Selain Djaali, Direktur Pascasarjana UNJ, Mochamad Asmawi, juga dikenai sanksi yang sama. Kementerian lalu menunjuk Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Intan Ahmad, sebagai pelaksana tugas rektor. Pemecatan dilakukan setelah keluarnya hasil investigasi oleh Tim Evaluasi Kinerja Akademik yang dibentuk Kementerian.

Menurut Ide, pemecatan Djaali harus menjadi momentum bagi Kementerian untuk mengevaluasi sistem dan aturan penyelenggaraan pendidikan tinggi. Selain itu, kepolisian diharapkan menyelesaikan unsur pidana dalam perbuatan Djaali. “Pencopotan Djaali hanya permulaan. Kami mendorong pemerintah untuk mengevaluasi semua jajaran pimpinan di UNJ, dari rektorat hingga fakultas dan program pendidikan,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Doktor Karbitan Universitas Negeri Jakarta

Aliansi Dosen UNJ juga meminta pembenahan rektorat setelah dipecatnya Djaali. Apalagi ada dugaan nepotisme yang dilakukan Djaali saat menjabat dengan mengangkat anggota keluarganya sebagai pegawai dan dosen di UNJ.

Plt Rektor UNJ Intan Ahmad mengatakan memiliki sejumlah prioritas untuk membenahi kampus tersebut. Hal itu antara lain membenahi program pascasarjana dan mengawal dan mendampingi civitas akademika UNJ hingga ada rektor definitif. “Semua keputusan harus selalu saya konsultasikan kepada menteri,” kata Intan.

Rabu lalu, selepas menerima surat keputusan pemecatannya, Djaali justru melaporkan Menteri Pendidikan Tinggi Nasir ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri karena dugaan pencemaran nama. Kuasa hukum Djaali, Agus Kilikili, mengatakan Nasir berbohong mengenai plagiarisme di program doktoral UNJ. “Ada pernyataan yang enggak benar," ujar dia.

Adapun Nasir mengatakan pemecatan Djaali sebagai Rektor UNJ telah sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. “Kami memberhentikan sementara supaya proses itu tidak terjadi berlarut-berlarut,“ ujar Nasir. Ia membantah telah melakukan pencemaran nama.

DAVID PRIYASIDHARTA | ANDITA RAHMA | AHMAD FAIZ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hillary Brigitta Lasut Laporkan Mamat Alkatiri, Ahli: Penghinaan Tapi Bukan Pencemaran Nama

8 Oktober 2022

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi NasDem Hillary Brigitta Lasut melaporkan Komika Mamat Alkatiri.
Hillary Brigitta Lasut Laporkan Mamat Alkatiri, Ahli: Penghinaan Tapi Bukan Pencemaran Nama

Pengajar Linguistik Forensik Universitas Negeri Jakarta Krisanjaya berkomentar soal laporan Hillary Brigitta Lasut pada komedian Mamat Alkatiri.


UNJ Jadi Tuan Rumah Konferensi Internasional Bidang Pendidikan

17 Juli 2022

Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 31 Agustus 2017. TEMPO/Rizki Putra
UNJ Jadi Tuan Rumah Konferensi Internasional Bidang Pendidikan

Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi tuan rumah penyelenggaraan konferensi internasional bidang pendidikan dan sosial (ICHEdS)


Mahasiswa UNJ Bikin Mobil Listrik Ecara-0108, Apa Saja Keunggulannya?

14 Juni 2022

Mobil listrik UNJ, Elcara-0108, yaitu Electric Car of Rawamangun. Foto : UNJ
Mahasiswa UNJ Bikin Mobil Listrik Ecara-0108, Apa Saja Keunggulannya?

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) meluncurkan mobil listrik (Shuttle Bus Campus) karya mahasiswa dan dosen UNJ. Cek di sini keunggulannya.


Ubedilah Badrun, Pelapor Gibran-Kaesang Pernah Tolak Doktor HC Ma'ruf Amin

14 Januari 2022

Pakar Sosial Politik UI yang juga aktivis 1998 Ubedilah Badrun. Tempo/Tony Hartawan
Ubedilah Badrun, Pelapor Gibran-Kaesang Pernah Tolak Doktor HC Ma'ruf Amin

Nama Ubedilah Badrun menjadi sorotan setelah melaporkan Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep ke KPK. Bagaimana sosoknya?


Space UNJ Tuntut Dosen Pelaku Pelecehan Seksual Dipecat

17 Desember 2021

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Space UNJ Tuntut Dosen Pelaku Pelecehan Seksual Dipecat

Space Universitas Negeri Jakarta atau Space UNJ menuntut pihak kampus agar memecat DA, pelaku pelecehan seksual terhadap mahasiswi UNJ.


Space UNJ Terima Belasan Aduan Dugaan Pelecehan Seksual

14 Desember 2021

Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 31 Agustus 2017. TEMPO/Rizki Putra
Space UNJ Terima Belasan Aduan Dugaan Pelecehan Seksual

Mayoritas mahasiswi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mengadukan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh dosen berinisial DA.


Polres Jakarta Timur Imbau Mahasiswi UNJ Korban Pelecehan Buat Laporan

10 Desember 2021

Kampus Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 31 Agustus 2017. TEMPO/Rizki Putra
Polres Jakarta Timur Imbau Mahasiswi UNJ Korban Pelecehan Buat Laporan

Polres Jakarta Timur mengimbau mahasiswi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) yang diduga menjadi korban pelecehan oleh dosen untuk membuat laporan


UNJ Bakal Berikan Ma'ruf Amin Gelar Kehormatan Soal Pemikiran Negara Kesepakatan

1 September 2020

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Foto: Setwapres
UNJ Bakal Berikan Ma'ruf Amin Gelar Kehormatan Soal Pemikiran Negara Kesepakatan

Wakil Presiden Ma'ruf Amin bakal menerima gelar kehormatan di bidang kebangsaan dari Universitas Negeri Jakarta.


Ma'ruf Amin Minta Kampus Jadi Filter Perkembangan Teknologi

16 Mei 2020

Wakil Presiden Maruf Amin ditemani sejumlah menteri dan kepala daerah menjawab pertanyaan wartawan di Pendopo Bupati Lebak, Banten, Kamis 30 Januari 2020. Maruf Amin menyebutkan pemulihan pascabencana longsor dan banjir bandang sudah dalam proses pelaksanaan seperti pembangunan 12 jembatan yang rusak, gedung sekolah, relokasi tempat korban bencana, dan kompensasi berupa uang tunai bagi korban yang ingin membangun kembali rumahnya. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Ma'ruf Amin Minta Kampus Jadi Filter Perkembangan Teknologi

Lembaga pendidikan harus mengkampanyekan pesan positif. "Terutama terkait bela negara, patriotisme, cinta sesama, dan toleransi," kata Ma'ruf Amin.


Ma'ruf Amin Ingatkan Rendahnya Tingkat Produktivitas Pekerja

16 Mei 2020

Wakil Presiden Maruf Amin ditemani sejumlah menteri dan kepala daerah menjawab pertanyaan wartawan di Pendopo Bupati Lebak, Banten, Kamis 30 Januari 2020. Maruf Amin menyebutkan pemulihan pascabencana longsor dan banjir bandang sudah dalam proses pelaksanaan seperti pembangunan 12 jembatan yang rusak, gedung sekolah, relokasi tempat korban bencana, dan kompensasi berupa uang tunai bagi korban yang ingin membangun kembali rumahnya. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Ma'ruf Amin Ingatkan Rendahnya Tingkat Produktivitas Pekerja

Ma'ruf Amin menerangkan, produktivitas per pekerja Indonesia hanya berkisar US$ 26 ribu. Produktivitas per pekerja Singapura sebesar US$ 142.300.