TEMPO.CO, Jakarta-Supir mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq, Ali Imran membenarkan kartu tanda penduduk miliknya pernah dipinjam untuk mengurus balik nama mobil VW Caravelle. "Iya benar, KTP saya dipinjam, karena untuk keperluan DPP," ujar Ali usai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi kemarin.
Dengan mobil seharga Rp 1 miliar lebih tersebut, Ali mengaku sering mengantar Luthfi—kala itu Presiden PKS--ke kantor DPP PKS dan kompleks parlemen Senayan.
Dalam pemeriksaan kemarin, Ali mengatakan dicecar sekitar 10 pertanyaan. Semuanya soal mobil-mobil bosnya. VW Caravelle termasuk satu dari delapan mobil Luthfi yang disita KPK dalam perkara tindak pidana pencucian uang. Setelah dicek, mobil itu atas nama Ali.
Selain Caravelle, PKS juga pernah menggunakan mobil Land Cruiser Prado yang diduga diberikan oleh Fathanah. Mobil itu digunakan pada waktu safari dakwah PKS di Sumatera, Januari lalu.
Kasus suap impor daging sapi menggelinding setelah penyidik KPK menangkap Ahmad Fathanah di Hotel Le Meridien, Jakarta, 29 Januari 2013. Fathanah diduga menerima suap Rp 1 miliar dari PT Indoguna Utama untuk mendapatkan tambahan kuota impor daging. Duit itu diduga akan diberikan kepada Luthfi untuk melobi Menteri Pertanian Suswono.
Malam itu juga, KPK mencokok Direktur Indoguna Juard Effendi dan Arya Abdi Effendy. Esoknya, Luthfi ditangkap KPK. KPK juga menetapkan Direktur Utama Indoguna Maria Elizabeth Liman sebagai tersangka.
KPK menjerat Luthfi dengan dua perkara pidana, yakni suap kuota impor daging dan pencucian uang. Dalam perkara pencucian uang, KPK telah menyita delapan mobil Luthfi yang diduga berasal dari Fathanah. Namun, M. Assegaf, pengacara Luthfi, membantah kliennya menerima mobil dari Fathanah.
"Tidak benar, itu mobil operasional PKS dan milik pribadi Pak Luthfi," kata Assegaf.
Bantahan juga disampaikan juru bicara PKS Mardani Ali Sera. Ia menegaskan bahwa semua mobil yang disita KPK tidak ada hubungannya dengan PKS. Menurut Mardani, mobil operasional DPP PKS berjumlah 6-8 unit, yang seluruhnya bermerek Toyota Kijang Innova.
Sebaliknya, Fathanah saat bersaksi dalam sidang terdakwa Juard dan Arya pada Jumat pekan lalu menyatakan sejak 1999 kerap menyumbang dana untuk PKS. Bahkan, sebagian dari uang Rp 1 miliar yang diterimanya dari Indoguna akan disumbangkan kepada PKS.
Juru bicara KPK Johan Budi menuturkan berkas penyidikan Luthfi diperkirakan rampung pekan ini. "Segera rampung dalam satu sampai dua hari ke depan," ujar dia kemarin.
SUBKHAN | ANANDA BADUDU | NUR ALFIYAH | EFRI R