Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gurita Bisnis Dinasti Atut Bakal Dibongkar

image-gnews
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah memberikan salam dengan kedua tangannya seusai menjalani pemeriksaan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta (11/10). Ratu Atut diperiksa selama delapan jam hari ini.  TEMPO/Dhemas Reviyanto
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah memberikan salam dengan kedua tangannya seusai menjalani pemeriksaan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta (11/10). Ratu Atut diperiksa selama delapan jam hari ini. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta --Komisi Pemberantasan Korupsi berjanji mengembangkan kasus Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan. Tak sebatas suap terhadap Akil Mochtar—saat itu Ketua Mahkamah Konstitusi—tapi juga gurita bisnis dinasti Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Wawan, yang kini ditahan bersama Akil, adalah adik Ratu Atut.

“Kami akan usut intensif dugaan korupsi yang melibatkan struktur kekuasaan,” kata Wakil Ketua KPK Busyro Muqqodas. Sebelumnya, KPK telah menggeledah perusahaan milik Wawan, PT Bali Pacific Pragama, di Jakarta dan Serang.

KPK juga mengantongi data soal penyelewengan proyek. Misalnya, pembangunan gedung DPRD Banten 2004-2006 senilai Rp 93 miliar yang dikerjakan PT Sinar Ciomas Raya Utama, milik dinasti Atut. Ada juga proyek Rehabilitasi Kali Ciputat 2013, yang digarap PT Putra Perdana Jaya, milik Wawan dan istrinya, Airin Rachmi Diany, yang juga Wali Kota Tangerang Selatan.

Wawan diduga berperan memainkan proyek. “Dia menggiring proyek supaya dikerjakan perusahaan keluarganya,” kata seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Banten, kepada Tempo, kemarin malam. Wawan disebut-sebut sering berkoordinasi dengan para kepala dinas dan jarang sekali usul program itu dimentahkan Dewan. “Karena Wawan juga memegang top leader di DPRD Banten, dari fraksi sampai komisi,” katanya. Praktek yang sama diduga dilakukan di kabupaten/kota yang dikuasai dinasti Ratu Atut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Ketua Komisi Keuangan DPRD Banten Tubagus Luay Sofhani mengaku tak tahu. “Tanya aja ke orang yang dilobi.” Adapun pengacara Wawan, Pia Akbar Nasution, tak mau berkomentar ihwal persoalan itu. “Kami hanya tangani kasus yang sedang berjalan di KPK,” katanya.

SUNDARI | KHAIRUL ANAM | ANTON APRIANTO

Berita terkait:
Dinasti Atut Berkuasa Karena Punya Akar Rumput
Soal Dinasti, Ratu Atut Ingin Diperlakukan Adil
Sindir Dinasti Atut, SBY Dituding Serang Golkar
Kata Jubir Ratu Atut Soal Dinasti Banten

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023

28 Juni 2023

Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023

Sebanyak 75 peserta kontingen Banten telah mengikuti berbagai tahapan seleksi.


Komnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024

12 Mei 2023

Ilustrasi Pemilu. ANTARA
Komnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024

Komnas HAM melakukan pemantauan pra pemilu untuk menemukan potensi kerawanan hilangnya hak warga negara dalam pelaksanaan Pemilu 2024.


Riwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten

11 Mei 2023

Peta pusat rangkaian gempa Banten yang berlokasi di Selat Sunda pada Rabu dan Kamis, 10-11 Mei 2023. (BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan)
Riwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa Banten kemarin dipicu aktivitas sesar aktif dasar laut.


Pemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten

28 Januari 2023

Ilustrasi anak dengan stunting. nyt.com
Pemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan pentingnya kepastian hukum bagi kelurahan untuk menjalankan peran dan kewenangan dalam melawan stunting.


Sekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI

5 Oktober 2022

Sekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI

Setiap daerah diberikan kewenangan untuk mencapai kemandiriannya masing-masing dalam mewujudkan masyarakat yang madani.


Selain Lukas Enembe, Inilah Daftar Gubernur yang Pernah Jadi Tersangka KPK

22 September 2022

Lukas Enembe. ANTARA
Selain Lukas Enembe, Inilah Daftar Gubernur yang Pernah Jadi Tersangka KPK

Penetapan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka kasus gratifikasi oleh KPK menambah daftar gubernur yang jadi tersangka.


Mentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas

15 September 2022

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat menghadiri gerakan panen kedelai provitas tinggi dengan teknologi mikroba google di Kabupaten Serang,  Rabu, 14 September 2022.
Mentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas

Banten memiliki lahan yang subur dan bisa dilakukan penanaman kedelai secara besar-besaran.


Makin Tercekik Setelah Tarif Ojek Online Naik

8 September 2022

Makin Tercekik Setelah Tarif Ojek Online Naik

Pengemudi ojek online khawatir jumlah penumpang akan semakin berkurang setelah pemerintah menetapkan tarif ojek online baru pasca-kenaikan harga BBM.


Jalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022

12 April 2022

Foto aerial kendaraan terjebak macet di Pintu Tol Cikupa, Tangerang, Banten, Kamis 6 Mei 2021. Ribuan kendaraan terjebak macet hingga delapan kilometer akibat kegiatan penyekatan larangan mudik Lebaran 2021. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Jalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022

Untuk persiapan Mudik Lebaran 2022, Pemprov Banten telah merampungkan pembangunan dua jembatan, yakni Jembatan Aria Wangsakara dan Ciberang.


Pemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022

12 Februari 2022

Warga terpaksa melintasi Sungai Ciberang akibat akses jembatan terputus di Kampung Muhara, Lebak, Banten, Selasa 10 Agustus 2021. Hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi di daerah itu pada Senin (9/8/2021) malam, menyebabkan akses jembatan penghubung antarprovinsi Banten-Jawa Barat tersebut terputus akibat diterjang luapan air Sungai Ciberang. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Pemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022

Pemerintah Provinsi Banten menargetkan penyelesaian pembangunan dua jembatan di akhir Februari 2022.