Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jonan Akan Cabut Izin Maskapai Bandel

image-gnews
Pesawat Airbus A320 milik maskapai AirAsia di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Maret 2012. PT Indonesia AirAsia resmi mengoperasikan 17 unit pesawat Airbus A320 dan berencana mengoperasikan 34 unit Airbus A320 hingga 2015. Dok. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Pesawat Airbus A320 milik maskapai AirAsia di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Maret 2012. PT Indonesia AirAsia resmi mengoperasikan 17 unit pesawat Airbus A320 dan berencana mengoperasikan 34 unit Airbus A320 hingga 2015. Dok. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Besok atau Jumat mendatang, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan akan mengumumkan hasil investigasi perihal pemberian izin terbang kepada pesawat AirAsia QZ8501 rute Surabaya-Singapura. Tim investigasi, kata dia, akan membeberkan semua pihak yang bertanggung jawab atas izin terbang pesawat yang jatuh di perairan Selat Karimata tersebut. "Kami akan konsisten,” ujar Jonan, Selasa 6 Januari 2015.

Bukan hanya memeriksa perizinan AirAsia, investigasi juga meliputi izin terbang seluruh maskapai. Karena itu, Jonan mengimbuhkan, tidak tertutup kemungkinan ada maskapai lain yang izin rutenya ikut dicabut. “Kami akan umumkan siapa saja yang harus dicabut izin rutenya atau di-suspend (dibekukan). Kalau ada yang terbang juga, habis dia.”  

Jonan berujar tindakan itu untuk memperketat peraturan angkutan udara yang dianggapnya penuh distorsi akibat pertumbuhannya yang pesat, sekitar 20 persen per tahun dalam 10 tahun terakhir. ”Tidak boleh lagi ada kelonggaran. Lebih baik tidak berangkat, daripada tidak pernah tiba,” ujar bekas Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia itu.

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Djoko Murdjatmodjo, mengaku curiga ada maskapai lain yang melakukan kesalahan seperti AirAsia. "Tim kami sedang bergerak untuk mengidentifikasi maskapai yang terbang di luar jadwal," katanya.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Kementerian Perhubungan telah menonaktifkan Kepala Bidang Keamanan dan Kelayakan Angkutan Udara yang merangkap Unit Kerja Pelaksana Slot Time di Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya, serta Inspektur Pengawas Operasi Utama Kementerian Perhubungan di AirAsia. Perusahaan Umum  Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (AirNav Indonesia) juga memindahkan tiga pejabatnya, yakni General Manager, Manager ATS Operation Surabaya, dan Senior Manager ATSM/ATS Kantor Pusat AirNav.

Sedangkan PT Angkasa Pura I memutasikan Kepala Departemen Operasi dan Kepala Seksi AMC Angkasa Pura I Cabang Juanda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 menyingkap dugaan penyimpangan jadwal terbang. Manajemen PT Indonesia AirAsia membantah melanggar izin terbang, tapi tetap bekerja sama dalam proses audit.

Kemarin, satu penerbangan AirAsia dari Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, tujuan Palembang, Sumatera Selatan, batal terbang lantaran tidak memiliki izin terbang pada Selasa. Juru bicara Bandara Kualanamu, Dewandono, mengatakan penerbangan AirAsia yang terjadwal ke Palembang adalah pada Senin, Kamis, Jumat, dan Minggu.

ANTARA | URSULA FLORENE | SAHAT SIMATUPANG | ALI HIDAYAT | EFRI R

Topik terhangat:

AirAsia | Banjir | Natal dan Tahun Baru | ISIS | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
Pemandu di Bus Wisata Curhat 'Kejamnya' Ahok 
Misteri Slot Air Asia, Aroma Kongkalikong Menguat 
Cari Air Asia, Prajurit Cantik Juga Kangen Pacar
Isap Tiga Jenis Narkoba, Fariz RM Ditangkap Polisi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

1 jam lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

1 hari lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

1 hari lalu

Ilustrasi Kursi Pesawat atau bangku pesawat (Pixabay)
Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan


Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

2 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.


Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

4 hari lalu

Maskapai penerbangan SAS. Instagram.com/@flysas/@bravojulietspotting
Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik


Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

7 hari lalu

Qantas Airlines. Appointmentgroup
Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.


Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

9 hari lalu

Ratusan kendaraan pemudik antre di pintu tol Brebes Timur, Jawa Tengah, 1 Juli 2016. Arus mudik mulai meningkat pa H-5, dan diperkirakan puncak mudik terjadi pada hari ini, 2 Juli 2016. ANTARA/Rosa Panggabean
Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.


Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

12 hari lalu

Ilustrasi pesawat komersil parkir di bandara.  REUTERS/Ivan Alvarado
Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside


Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

13 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.


Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

15 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia menyediakan 62 penerbangan tambahan atau sekitar 11.160 kursi pada arus mudik Lebaran 2024.