Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SBY Terusik Mafia Migas

image-gnews
Susilo Bambang Yudhoyono membacakan pidato politiknya usai ditetapkan menjadi ketum periode 2015-2020 dalam penutupan Kongres Demokrat di Surabaya, 13 Mei 2015. Dalam pidato politiknya SBY membacakan 10 rekomendasi hasil kongres untuk landasan kerja selama lima tahun kedepan. TEMPO/Nurdiansah
Susilo Bambang Yudhoyono membacakan pidato politiknya usai ditetapkan menjadi ketum periode 2015-2020 dalam penutupan Kongres Demokrat di Surabaya, 13 Mei 2015. Dalam pidato politiknya SBY membacakan 10 rekomendasi hasil kongres untuk landasan kerja selama lima tahun kedepan. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta- Susilo Bambang Yudhoyono terusik tudingan bahwa ada mafia minyak dan gas di sekelilingnya selama sepuluh tahun menjabat presiden, sehingga upaya penutupan Petral, anak perusahaan Pertamina, selalu gagal. Melalui akun @SBYudhoyono, ia mengaku telah diserang dan didiskreditkan oleh pernyataan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said.

“Sudirman Said mengatakan bahwa pemberantasan mafia migas selalu berhenti di meja SBY,” begitu dia menuliskan dalam cuitannya, Senin 18 Mei 2015. Yudhoyono mengutip pernyataan itu dari salah satu media online.

Yudhoyono menganggap kabar itu sebagai fitnah dan mencemarkan namanya.  Dia mengaku menanyakan tudingan itu kepada bekas mantan Wakil Presiden Boediono dan lima bekas menteri. Menurut dia, tak pernah ada usulan pembubaran Petral, yang akhirnya ditutup Presiden Joko Widodo karena dinilai menjadi sarang mafia migas. 

“Kalaupun ada, pasti sudah saya tanggapi secara serius.” Yudhoyono menegaskan, selama memerintah, dia selalu berupaya memberantas mafia, sehingga ia membentuk Satgas Pemberantasan Mafia Hukum. 

Dalam sebuah diskusi pada Ahad 17 Mei 2015, Sudirman mengisahkan pengalamannya bertemu Jokowi, sehari menjelang pelantikan kabinet. Presiden, kata dia, melontarkan pertanyaan soal mafia migas. "Saya jawab, dulu banyak kegiatan inisiatif, termasuk dari Pertamina, tapi selesai di sini (Istana Negara) karena kantor presiden tidak mendukung," kata dia. Kemarin ia menegaskan hal itu sebagai, "Kewajiban saya mengkomunikasikan kepada masyarakat."

Bekas Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri, yang juga pembicara diskusi, mengatakan Menteri BUMN kala itu, Dahlan Iskan, pernah mengusulkan pembubaran Petral pada Februari 2012.  Namun usulan tadi batal setelah Yudhoyono tiga kali memanggil Dahlan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Betapa besarnya kekuatan kepentingan ini," kata Faisal. Dorongan Dahlan atas pembubaran Petral ini diakui juru bicara PT Pertamina, Wianda Pusponegoro. "Obyektifnya, kami lebih menyoroti fungsi efisiensi dan titik beratnya ke efektivitas fungsi," kata dia.

Adapun mantan Ketua Umum Harian Partai Demokrat, Syarief Hasan, mengatakan Yudhoyono sama sekali tak menerima berkas permohonan tadi. "SBY mengaku tidak happy atas tudingan ini,” kata dia. “Bagi beliau, tudingan itu berasal dari informasi yang keliru."

Anggota Tim Anti-Mafia Migas, Agung Wicaksono, mengatakan biasanya anggota mafia migas memanfaatkan mekanisme pengadaan minyak mentah, sehingga tender jatuh pada perusahaan yang tidak selalu paling efisien. “Modus lain adalah dengan memanfaatkan peluang atas suatu kebijakan yang akan dikeluarkan, misalnya saat akan ada perpanjangan wilayah kerja migas,” kata dia.

RIKY FERDIANTO | ROBBY IRFANY | NINIS CHAIRUNNISA | ALI HIDAYAT | SINGGIH SOAERES | PURWANTO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah Diminta Tata Ulang Ekosistem LPG, DPR: Mafia Migas Masih Eksis

5 November 2023

Warga antre untuk membeli tabung gas LPG 3kg di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, 26 Juli 2023. Pemerintah daerah setempat bersama Pertamina menggelar operasi pasar murah dengan Harga eceran terendah (HET) Rp16 ribu per tabung untuk mengatasi kelangkaan LPG 3kg yang terjadi sejak satu bulan terakhir. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Pemerintah Diminta Tata Ulang Ekosistem LPG, DPR: Mafia Migas Masih Eksis

Anggota Komisi VII DPR meminta pemerintah menata ulang ekosistem industri LPG. Musababnya, industri migas itu diduga masih dikuasai oleh mafia.


Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Penumpang kapal Kirana VII melihat arsitektur Jembatan Suramadu di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 8 Juni 2022. Jembatan Suramadu merupakan jembatan terpanjang di Indonesia saat ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.


3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Foto: Instagram Ani Yudhoyono.
3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.


Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Istri almarhum Munir, Suciwati, memberikan keterangan terkait dengan 14 tahun terbunuhnya Munir di Jakarta, Jumat, 7 September 2018. Suciwati dan sejumlah pegiat HAM mendesak Presiden dan Kapolri segera mengungkap konspirasi pembunuhan tokoh HAM itu. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?


Demo Tolak Kenaikan BBM Digelar 2 Kelompok, Mahasiswa: Rakyat Sedang Susah

2 September 2022

Ratusan peserta unjuk rasa dari Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) menolak kenaikan harga BBM di sekitaran Patung Kuda Monas, Jakarta Pusat, Jumat 2 September 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Demo Tolak Kenaikan BBM Digelar 2 Kelompok, Mahasiswa: Rakyat Sedang Susah

Demo tolak kenaikan BBM digelar dua kelompok mahasiswa hari ini. Mereka sama -sama menyuarakan tuntutan penolakan kenaikan harga Pertalite dan solar.


Massa HMI Tolak Kenaikan Harga BBM Tinggalkan Gedung DPR, Desak Berantas Mafia Migas

29 Agustus 2022

Ketua Umum PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Raihan Ariatama membacakan tuntutan saat menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin, 29 Agustus 2022. Dalam aksi tersebut HMI menolak kenaikan harga BBM. TEMPO/M Taufan Rengganis
Massa HMI Tolak Kenaikan Harga BBM Tinggalkan Gedung DPR, Desak Berantas Mafia Migas

Massa HMI yang menolak kenaikan harga BBM telah meninggalkan Gedung DPR sore tadi. Desak pemerintah berantas mafia migas.


Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

8 Januari 2022

Pendiri dan pembina tim bola voli Bogor LavAni, Susilo Bambang Yudhoyono, saat diwawancara usai laga Proliga 2022, Sabtu, 8 Januari 2022. (foto: tangkapan layar Vidio.com)
Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

SBY ikut menyaksikan kemennagan Bogor LavAni atas Kudus Sukun Badak dalam laga Proliga 2022 di Sentul, Sabtu, 8 Januari.


Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

6 Januari 2022

Klub bola voli Bogor LavAni akan melakukan debutnya di arena PLN Mobile Proliga 2022. Skuad tim yang didirikan Presiden Republik Indonesia periode 2004-2014, Susilo Bambang Yudhoyono, ini mayoritas dihuni pemain muda. (ANTARA/Bogor LavAni)
Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

Bogor LavAni, yang didirikan SBY, bakal melakukan debut dalam kompetisi bola voli paling bergengsi PLN Mobile Proliga 2022.


Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

2 November 2021

Ilustrasi kanker prostat. Parentsafrica.com
Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

Kanker prostat menyasar pria dewasa sampai berusia lanjut. Apa saja gejala kanker prostat?


Kanker Prostat Adalah Populer Sejak Muncul Kabar SBY Akan Berobat ke Luar Negeri

2 November 2021

Ilustrasi kanker prostat. Parentsafrica.com
Kanker Prostat Adalah Populer Sejak Muncul Kabar SBY Akan Berobat ke Luar Negeri

Sejak tersiar kabar Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY mengidap kanker prostat, masyarakat mencari tahu kanker prostat adalah.